PR BEKASI – Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) telah resmi melakukan operasi tangkap tangan (OTT) terhadap Walikota Bekasi, Rahmat Effendi.
Terkait OTT terhadap Walikota Bekasi, Rahmat Effendi, KPK ternyata juga mengamankan 12 orang lainnya.
Ditangkapnya Walikota Bekasi, Rahmat Effendi, dalam OTT KPK bersama 12 orang lainnya itu diungkap Pelaksana Tugas Juru Bicara KPK, Ali Fikri.
Ali Fikri menyampaikan hal itu dalam keterangan tertulis bahwa di antara 12 orang tersebut, terdapat Walikota Bekasi Rahmat Effendi yang turut terjaring OTT KPK.
Baca Juga: Intip Ikatan Cinta 6 Januari 2022, Andin Curiga, Bagaimana Reaksi Jessica dan Irvan?
"Dalam kegiatan tangkap tangan ini KPK mengamankan beberapa pihak, sejauh ini ada sekitar 12 orang," tuturnya.
"Di antaranya Wali Kota Bekasi, ASN Pemkot Bekasi, dan beberapa pihak swasta," ujarnya.
Rahmat Effendi tiba di Gedung Merah Putih KPK pada Rabu, 5 Januari 2022 sekira pukul 22.58 WIB atau tadi malam.
Ia hanya diam membisu saat dikawal memasuki ruang pemeriksaan, tidak ada satupun ucapan yang keluar dari mulutnya.
Baca Juga: Spoiler One Piece Chapter 1037 Resmi: Kaido Pakai Jurus Baru, Luffy Dalam Bahaya
Sementara itu menurut Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron, pihaknya mengamankan mereka bersama sejumlah uang.
Menurut Ali Fikri, pemeriksaan intensif masih dilakukan terhadap mereka saat ini.
"Informasi yang kami peroleh, tangkap tangan ini terkait dugaan korupsi penerimaan janji atau hadiah pengadaan barang dan jasa serta lelang jabatan di lingkungan Pemkot Bekasi.
Baca Juga: Persib Bandung Lawan Persita Tangerang di BRI Liga 1, Maung Bandung Kehilangan 4 Pemain
“Perkembangannya akan kami informasikan lebih lanjut," ucapnya.
Artikel ini sebelumnya pernah tayang di Pikiran-rakyat.com dalam artikel berjudul "OTT Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi, KPK Turut Amankan 12 Orang".***