PR BEKASI – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bekasi mendukung penuh proyek strategis nasional pembangunan kereta cepat Jakarta-Bandung.
Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupatan Bekasi, Uju, mengatakan, dukungan penuh itu salah satunya dilakukan dengan menyelesaikan pembebasan lahan oleh Badan Pertanahan Nasional (BPN) Kabupaten Bekasi.
"Dari delapan kabupaten atau kota yang dilintasi kereta ini nanti, Kabupaten Bekasi paling pertama merampungkan proses adminstrasi. Kita support penuh proyek strategis nasional ini," kata Uju, di Cikarang, dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari Antara, Jumat, 27 November 2020.
Baca Juga: Viral Video yang Sudutkan Tri Rismaharini, Golkar: Bentuk Ekspresi Kekecewaan Warga Surabaya Utara
Setelah menyelesaikan pembebasan lahan, pihaknya kini tengah menyelesaikan proses relokasi barang milik daerah yang berada di lahan pekerjaan proyek.
"Jadi kita minta dipindahkan lokasinya yang kalau memang bisa dipindahkan, kalau tidak kita minta jalan terbaiknya," ujarnya.
Ada lima kecamatan se-Kabupaten Bekasi yang dilewati lintasan kereta cepat Jakarta-Bandung antara lain Tambun Selatan, Cibitung, Cikarang Barat, Cikarang Selatan, dan Cikarang Pusat.
Baca Juga: Kesal Sering Dijodohkan dengan Arya Saloka, Amanda Manopo: Penonton Nikmati Aja Jalan Ceritanya
Namun, Kabupaten Bekasi tidak mendapatkan Transit Oriented Development (TOD) atau stasiun pemberhentian, walaupun sudah beberapa kali mengusulkannya.