-
Kamis, 9 Mei 2024 -
Network
-
Network
Kemudian, sekuriti saat itu yang melihat korban menyuruh untuk turun dan melarang naik ke subwoofer alias pengeras suara. Akan tetapi, korban tidak menghiraukan himbauan sekuriti tersebut hingga acara selesai.
Setelah itu, korban dipanggil keluar oleh sekuriti dan cekcok pun terjadi hingga memicu emosi pihak sekuriti. Tak sampai disitu, sekuriti pun memyerang korban dengan memukul secara bersama-sama.
Baca Juga: Pemerintahnya Normalisasi Hubungan dengan Israel, Kelompok Islam Maroko Sebut Itu Perbuatan Tercela
"Pihak sekuriti emosi dan menyerang korban dengan cara memukul korban secara bersama-sama," kata Dirga.
Atas peristiwa penyerangan tersebut, korban mengalami luka lebam pada bagian kepala, leher, dan wajah.
"Korban mengalami luka lebam pada kepala bagian belakang, leher dan wajah," kata Dirga, melanjutkan.
Baca Juga: Diancam Akan Dibunuh di Depan Anak Istri, Andi Arief Mengadu kepada Mahfud MD untuk Mencari Keadilan
Korban melaporkan aksi pengeroyokan tersebut ke Polsek Pondok Gede dan mengamankan lima orang antara lain, Yoram Erikson (25), Frankey (28), Ongy (32), Dance (34), dan Dolyn (24).
"Lima orang sudah ditahan," katanya.
Diketahui, pelaku dijerat dengan Pasal 170 KUHP pidana tentang Pengeroyokan.***
Editor: Puji Fauziah
Sumber: PMJ News
