Network
Tri menilai konsep pembangunan rumah susun di area Pusat Rehabilitasi Sosial Pangudi Luhur Bekasi yang diusung Kementerian Sosial cukup efektif sehingga para PMKS merasa tinggal bukan di panti sosial.
Baca Juga: Sebut Mensos Risma Bekerja Tanpa Konsep, Musni Umar: Terbukti Waktu Dia Jadi Wali Kota Surabaya
"Bagaimana itu tadi bahwa mereka memang hidup seakan-akan mereka bukan berada di panti sosial, tetapi berada di dalam rumah sendiri," ujar Tri Adhianto.
"Makanya konsep dengan membangun flat, membangun rumah dengan sistem sewa yang kemudian nilai sewanya sangat rendah ini sangat membantu sekali warga," sambungnya.
Pemerintah Kota Bekasi mengapresiasi serta mendukung program pemberdayaan masyarakat dari Kemensos RI dengan menyiapkan sarana dan fasilitas yang dibutuhkan.
Baca Juga: Namanya Tercantum dalam Daftar Penerima Pertama Vaksin Covid-19, Ini Jawaban Raffi Ahmad
"Apa yang dilakukan Bu Risma (Mensos), dari hulu ke hilirnya kita persiapkan. Bagaimana Indonesia sejahtera, hari ini kita mulai dengan mendukung program Kemensos," ujar Tri Adhianto.
Tri menuturkan, program Kemensos tidak hanya memindahkan masyarakat yang kurang beruntung secara ekonomi tapi juga memberdayakan mereka sesuai kemampuan serta keahlian yang dimilikinya.
"Kita tahu kondisi Covid-19 berdampak luar biasa bagi perekenomian di Kota Bekasi. Angka pengangguaran yang menyentuh 10 persen, tidak cukup hanya disentuh dengan bantuan Rp350 ribu yang kita berikan kepada masyarakat namun juga bagaiman cara memberdayakan mereka." tuturnya.**
