"Untuk rumah yang terdampak puting beliung, yakni 38 rumah rusak berat dan 35 rumah lainnya mengalami kerusakan ringan," katanya.
Selain hujan dan angin, kata dia, banjir juga disebabkan meluapnya sejumlah sungai ke permukiman warga yang tinggal di bantaran sungai.
"Seperti luapan air yang berasal dari Sungai Ciherang, Cibeet dan Sungai Citarum," katanya.
Baca Juga: Akibat Luapan Sungai Ciliwung, Sebagian Warga Pejaten Timur Dievakuasi ke Posko Pengungsian
Pemerintah daerah telah menyiagakan perahu karet untuk mengevakuasi warga terdampak banjir.
Selain itu, relawan dibantu pihak kepolisian dan TNI juga menyalurkan bantuan logistik.
Selain bantuan logistik, posko banjir juga di beberapa tempat untuk penanganan langsung di lokasi banjir.
Baca Juga: Kalahkan Ronaldo, Lionel Messi Jadi Pemain Terbaik Dunia salam Sedekade Terakhir
Henri mengimbau masyarakat untuk tetap mewaspadai cuaca ekstrim yang terjadi saat ini.
Kondisi tersebut diperkirakan masih terus terjadi hingga beberapa bulan ke depan.***
Editor: Puji Fauziah
Sumber: ANTARA