Aksi Maling CD Wanita di Jemuran Terekam CCTV, Resahkan Warga Kabupaten Bekasi

- 6 April 2021, 19:27 WIB
Pelaku pencurian pakaian dalam yang tertangkap kamera CCTV sedang melakukan aksinya di Kecamatan Sukakarya, Kabupaten Bekasi, pada Selasa dini hari, 6 April 2021.
Pelaku pencurian pakaian dalam yang tertangkap kamera CCTV sedang melakukan aksinya di Kecamatan Sukakarya, Kabupaten Bekasi, pada Selasa dini hari, 6 April 2021. /Tangkapan layar CCTV//

PR BEKASI - Insiden pencurian yang tak biasa terekam oleh kamera CCTV dan membuat heboh masyarakat di daerah sekitar.

Seorang pencuri tertangkap kamera tengah melakukan aksi pencurian yang bisa dikatakan membuat 'ngeri' masyarakat, khususnya kaum wanita.

Pasalnya, pencuri tersebut mengambil pakaian dalam wanita.

Aksi tersebut sangat menghebohkan warga kampung Cabang Pulo Bambu Desa Sukamurni RT 2/1, Kecamatan Sukakarya, Kabupaten Bekasi.

Baca Juga: BMKG Ungkap Siklon Tropis Seroja Semakin Jauh Indonesia, Cuaca Diprediksi Akan Membaik

Baca Juga: Soroti Ceramah Ustaz Yahya Waloni, Luqman Hakim: Di Tangannya, Wajah Islam Menjadi Bengis dan Penuh Kebencian

Baca Juga: Beredar Video Viral Dua Orang Tertidur di Mobil Bikin Macet Lalu Lintas, Warganet: Bisa-bisanya Ketiduran

Kejadian pencurian pakaian dalam itu terjadi pada Selasa dini hari, 6 April 2021, atau tepatnya pada pukul 00.40 WIB

Tertangkap oleh kamera pengintai CCTV, sang pelaku menggunakan kaos dalam berwarna putih.

Selain itu, untuk melengkapi aksinya tersebut, dia menggunakan penutup muka dari kaos yang diduga sebelumnya dipakainya, serta celana pendek selutut warna hitam.

Dalam menjalani aksi tersebut, sang pelaku memasuki rumah lewat pintu samping yang terbuat dari seng.

Dia pun terlihat pelan-pelan berjalan, sembari tangannya menahan kaus yang menutupi wajahnya, ke arah pakaian yang tengah dijemur di halaman rumah samping pintu masuk.

Setelah menjalani aksi tersebut, dia terlihat keluar dengan berjalan agak cepat dengan satu tangan menutupi kaos dalam yang agak menggembung, diduga menutupi pakian dalam yang dicuri, dan tangan yang lain masih tetap menutupi wajahnya.

Aksi yang meresahkan warga sekitar itu, berdasarkan pengakuan yang diberikan oleh RT setempat, memang beberapa kali sudah terjadi dan hal itu pun akhirnya menambah keresahan warga.

Ukar selaku Ketua RT, mengungkapkan kalau saat ini dia masih terus berupaya untuk mencari dan menyelidik pelaku tindakan tersebut.

"Masih kami selidiki pelaku pencurian pakaian dalam di daerah kami. Kami juga akan memperketat pengamanan di lingkungan sekitar kami," kata Ukar.

Lebih lanjut, sebelum kejadian yang tidak diketahui sudah terjadi berapa kalinya ini, warga sudah dibuat resah dengan aksi pencurian pakaian dalam wanita selama beberapa kali kejadian.

Akan tetapi, dalam kejadian-kejadian sebelumnya, tidak pernah ada bukti yang dapat mengarahkan mereka untuk mengungkap kasus pencurian pakaian dalam tersebut.

Atas dasar itu, warga semakin resah karena mereka takut pakaian dalam yang sudah dicuri itu akan digunakan dengan tujuan yang tidak baik oleh sang pelaku.

Mengingat pencurian yang dianggap 'memalukan' tersebut, para warga yang menjadi korban pun akhirnya merasa enggan untuk melaporkan kejadian tersebut kepada pihak Kepolisian walau sudah beberapa kali terjadi.***

Editor: Ikbal Tawakal


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x