Sementara itu Presiden Direktur Coca Cola Amatil Indonesia Kadir Gunduz menilai positif terkait pembangunan fasilitas daur ulang tersebut.
Baca Juga: Kritik KPK Soal SP3 di Kasus BLBI, Mardani Ali Sera: Kenapa Jadi Contoh Kasus SP3 Pertama?
Menurutnya, kolaborasi antara Amatil Indonesia dan Dynapack Asia merupakan salah satu langkah konkret dalam mencapai Sustainability Ambitions 2020-2040.
"Selama beberapa tahun terakhir, kami tidak hanya terus berinvestasi dalam teknologi kami, kapasitas rantai pasok dan keselamatan serta kapabilitas karyawan kami," katanya.
"Namun juga dengan sadar mengambil berbagai keputusan untuk berinvestasi dalam kemasan berkelanjutan, energi terbarukan, manajemen air, serta kesejahteraan dari konsumen serta komunitas kami." sambungnya.***