Network
PIKIRAN RAKYAT - Juru Bicara Pemerintah terkait COVID-19, Achmad Yurianto mengumumkan total kasus positif terinfeksi virus corona pada Kamis 26 Maret 2020 mencapai 893 kasus.
Jumlah ini termasuk 78 telah meninggal dunia dan 35 orang pasien sembuh.
Kasus virus corona telah menyebar ke 27 provinsi di Indonesia termasuk yang terbaru di Aceh dan Sumatera Selatan.
Sebagai salah wilayah yang berstatus zona merah di Jawa Barat, dalam tiga hari terakhir Kota Bekasi tidak mencatat adanya penjumlahan kasus.
Baca Juga: Cek Fakta: Tersiar Kabar Planet Muncul Dekat Kabah yang Ditutup Terkait Corona, Simak Faktanya
Kota Bekasi masih mengonfirmasi 19 kasus positif virus corona atau COVID-19 pada Kamis 26 Maret 2020 pukul 17.00 WIB.
19 pasien positif tersebut tengah diisolasi sekaligus mendapatkan perawatan dari rumah sakit rujukan.
Sebagaimana tercantum dalam laman resmi COVID-19 Bekasi Kota, Kota Bekasi memiliki Pasien Dalam Pengawasan (PDP) sebanyak 87 orang.
74 orang di antaranya masih mendapatkan perawatan di rumah sakit, sementara 13 orang sisanya berada dalam kondisi sehat dan tengah melakukan karantina mandiri di kediaman masing-masing.
Baca Juga: Gadis Muda Tunisia Terjemahkan Berita Khusus Virus Corona dalam Bahasa Isyarat
Adapun jumlah Orang Dalam Pemantauan (ODP) yakni 179 orang. 134 orang di antaranya masih dipantau oleh otoritas kesehatan setempat, sementara 45 orang sisanya berada dalam keadaan sehat dan dinyatakan telah bebas pantau.
Jumlah ini belum termasuk hasil rapid test yang telah dijalankan selama 2 hari di RS rujukan dan puskesmas setempat untuk pasien kategori A.
Wali Kota Bekasi, Rahmat Effendi menyatakan bahwa nantinya hasil tersebut akan diumumkan oleh Gubernur Jawa Barat.
Sementara, untuk wilayah Kabupaten Bekasi, berdasarkan data dariPusat Informasi dan Koordinasi Covid-19 Kabupaten Bekasi, jumlah kasus positif terinfeksi virus corona bertambah satu orang, menjadi 15 orang.
Baca Juga: Allibaba Tawarkan Teknologi untuk Lawan Virus Corona kepada Dunia, Deteksi Gejala dalam 20 Detik
Dari 15 orang yang dikonfirmasi positif, 11 orang di antaranya masih mendapat perawatan dari Rumah Sakit dan satu orang pasien telah dinyatakan sembuh.
Kabupaten Bekasi juga memiliki kasus pasien meninggal sehingga total korban jiwa akibat virus corona atau COVID-19 di Kabupaten Bekasi adalah 3 orang, termasuk salah satunya berstatus suspect.
Kabupaten Bekasi mencatat 66 Pasien Dalam Pengawasan (PDP), dengan rincian 58 orang tengah dirawat dan 8 lainnya telah selesai diawasi.
Sementara untuk Orang Dalam Pemantauan (ODP) total ada 250 orang, dengan rincian 199 orang masih dalam proses pemantauan dan 51 orang lainnya telah selesai dipantau oleh otoritas terkait.
Baca Juga: Cuaca Bekasi Hari Ini: Jumat 27 Maret 2020, Waspada Hujan di Sore Hari
Sehingga data secara keseluruhan dari Kota dan Kabupaten Bekasi adalah 34 orang positif terinfeksi virus corona temasuk 3 orang meninggal dunia, 337 orang PDP, 429 ODP, dan satu orang sembuh.
Proses rapid test akan terus berlanjut di hari ini. Berlokasi di Stadion Patriot Candrabhaga dan RSUD Kota serta Kabupaten Bekasi, rapid test akan menyasar kategori B dan C.
Rapid test yang dilakukan kepada warga Jawa Barat bersifat masif dan serentak.
kategori B adalah para pekerja profesional yang dituntut untuk bertemu dengan warga banyak dan kategori C untuk masyarakat yang memiliki gejala virus corona atau COVID-19 yang mendaftar pada crisis center 119.***
