Bupati Sebut Warga Taati PSBB hingga Desa Karang Asih Dirikan Dapur Umum

- 18 April 2020, 12:37 WIB
Pemerintah Desa Karang Asih mendirikan dapur umum khusus bagi warga yang terdampak
Pemerintah Desa Karang Asih mendirikan dapur umum khusus bagi warga yang terdampak /Humas Kabupaten Bekasi

PIKIRAN RAKYAT – Bupati Kabupaten Bekasi Eka Supria Atmaja mengungkapkan kesadaran masyarakat dalam menaati pemberlakukan kebijakan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di Kabupaten Bekasi kian meningkat setiap harinya.

“Efektifitasnya saya katakan bagus meskipun masih ada kerumunan di sana. Tapi menurut saya aktivitas masyarakat kini sudah jauh berkurang,” tutur Eka seperti dikutip Pikiranrakyat-bekasi.com dari situs Pemerintah Daerah Kabupaten Bekasi.

Selain itu Bupati Bekasi juga menyoroti sikap warga Kabupaten Bekasi yang terus meningkatkan kewaspadaan terhadap risiko penyebaran Virus Corona di wilayahnya dengan mematuhi aturan penggunaan kendaraan pribadi selama masa PSBB berlangsung.

Baca Juga: Pikiran Rakyat Gelar Pelatihan Content Creator, Peluang Tambah Kemampuan dan Penghasilan

“Bagi yang biasanya menggunakan kendaraan roda dua berboncengan kini sudah berkurang dan sekarang masyarakat juga rata-rata sudah banyak menggunakan masker,” tutur Eka.

Eka berharap agar ke depannya seluruh masyarakat dapat menaati aturan yang ditetapkan terkait masa PSBB agar penyebaran virus corona dapat dengan mudah dikendalikan hingga nantinya Kabupaten Bekasi bebas dari ancaman pandemi.

Sementara itu Pemerintah Desa Karang Asih membuka dapur umum yang khusus diperuntukkan bagi warga yang terdampak hingga kehilangan pekerjaan akibat pandemi.

Baca Juga: Harga Minyak Dunia Terus Tunjukan Tren Penurunannya, Tagar #TurunkanHargaBBM Menggema

Kepala Desa Karang Asih Samsu Dawam mengatakan pihaknya telah menyediakan dapur umum untuk warga yang bekerja di sektor informal seperti ojek pangkalan, tukang becak, peadagang kecil dan pemulung yang tinggal di Desa Karang Asih.

Logistik yang digunakan berasal dari bantuan Dinas Sosial Kabupaten Bekasi. Bantuan tersebut terdiri dari 160 kg beras, 28 dus air mineral, 300 ikan sarden kalengan, 16 dus mi instan, 2 dus minyak sayur, dan 150 butir telur ayam.

Samsu melibatkan warga sekitar untuk bergotong royong memasak dan mendistribusikan makanan.

Baca Juga: Sinopsis Standoff, Menyoal Saksi Pembunuhan yang Tayang Sabtu 18 April 2020 Malam Ini

“Di dapur umum semua ibu-ibu PKK yang memasak kemudian didistribusikan kepada masyarakat yang terdampak di wilayah Desa Karang Asih,” tuturnya.

Pemerintah Desa Karang Asih berharap agar didirikannya dapur umum dapat membantu meringankan beban para pekerja informal di wilayah tersebut.

Rencananya Pemerintah Desa Karang Asih akan membuka dapur umum di wilayahnya hingga Minggu 19 April 2020 mendatang. ***

Editor: Billy Mulya Putra

Sumber: Pemkab Bekasi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah