"Aparat TNI-Polri masih terus menyisir atau mencari masyarakat yang mungkin masih selamat dari aksi pembantaian ini," sambungnya dikutip Patriot Bekasi dari PMJ News Kamis, 19 Oktober 2023.
Diberitakan sebelumnya, kurang lebih 30 orang anggota KST menyerang secara membabi buta area pertambangan emas ilegal di kali Ei.
Aksi pembantaian itu diketahui memakan korban sebanyak tujuh orang dan dinyatakan tewas.
Sementara para pekerja yang lainnya kabur menyelamatkan diri.
Adapun para pelaku KST yakni anak buah dari pimpinan Asbak Koranue bagian kelompok Egianus Kogoya.
Mereka menyerang dengan menggunakan senjata senapan SS1 V2, panah dan parang.***