Sindir Koruptor Lewat Lagu, Iwan Fals: Padahal Pejabat Bukan Penjahat, Gak Susah-susah Amat Hidupnya

7 Desember 2020, 14:30 WIB
Musisi Iwan Fals menciptakan lagu baru berjudul '+Alamari' untuk menyindir para pejabat yang korupsi. /Instagram @iwanfals

 

PR BEKASI - Musisi senior Iwan Fals turut mengeluarkan unek-uneknya terkait kasus korupsi dana bansos Covid-19 yang menjerat Menteri Sosial Juliari Peter Batubara.

Dalam sebuah cuitan di akun Twitter pribadinya @iwanfals, Iwan Fals sampai tak habis pikir, karena tega-teganya seorang menteri korupsi di saat kondisi rakyat sedang sulit.

"Korupsi bansos rame juga ya di HP. Brengsek, pandemi-pandemi gini kok tega-teganya ya," kata Iwan Fals melalui akunTwitternya, Minggu, 6 Desember 2020.

Baca Juga: Menkeu Sri Mulyani Ungkap Jumlah Anggaran Vaksin Covid-19 dan Kesehatan untuk Tahun 2021

Tak hanya mengunggah cuitan di Twitter, pelantun lagu Bento itu pun kembali membuat sebuah lagu yang menyindir keras kasus korupsi yang diduga bernilai Rp17 miliar tersebut.

Melalui tayangan di kanal YouTube pribadinya, Iwan Fals menyanyikan lagu barunya itu yang berjudul '+ Almari'.

"Baru kemarin Menteri Kelautan dan Perikanan diperiksa KPK, eh barusan baca Menteri Sosial sekarang yang diperiksa jadi tersangka karena korupsi dana bansos. Haduh gimana sih, tega amat ya. Ya sudah kita genjrengan aja lagi, judulnya '+Almari'," kata Iwan Fals sebelum mulai bernyanyi, yang dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari tayangan kanal YouTube Iwan Fals Official, Senin, 7 Desember 2020.

Baca Juga: Cerdik, Pria Ini hanya Diberi Bekal Nasi Putih Setelah Bertengkar, Ternyata Ada Kejutan di Bawahnya

Di awal lirik yang dinyanyikannya, Iwan Fals menyindir kasus korupsi di Indonesia yang tak pernah usai.

"Kenapa ya korupsi gak kelar-kelar. Baru kemarin dibikinin lagu, eh ada lagi. Bahkan bukan kemarin aja dibikinin lagu, dulu-dulu juga sudah sering dibikinin lagu. Apa karena dibikinin lagu, koruptornya jadi semakin belagu," kata Iwan Fals dalam nyanyiannya.

Iwan Fals bahkan sampai menduga, mungkin karena lagu-lagunya, banyak koruptor yang semakin semangat dan bergairah.

Baca Juga: Cerdik, Pria Ini hanya Diberi Bekal Nasi Putih Setelah Bertengkar, Ternyata Ada Kejutan di Bawahnya

"Sambil korup dinyanyiin kan enak tuh. Oh gitu ya. Jadi tambah semangat, tambah bergairah, korupsinya semakin menjadi-jadi," kata Iwan Fals.

"Kalau dulu di bawah meja, kalau sekarang sama meja-mejanya, plus almari. Waduh... kalau memang begitu, saya mohon mangap. Ampun pemerintah, ampun," lantunnya lagi.

Iwan Fals juga menyuarakan kekecewannya kepada para pejabat yang tega mengkorupsi dana bansos di masa pandemi.

Baca Juga: Dua Skema Distribusi Vaksin Sinovac Masih Dibahas, Airlangga Hartarto: Akan Segera Diterbitkan

"Ini lagi ada dana bansos dibuat bancakan. Kasak-kusuk tetangga bilang begitu, padahal musim pandemi kok tega sekali," kata Iwan Fals.

Iwan Fals juga menyinggung pernyataan Ketua KPK Firli Bahuri yang menyebut korupsi di masa pandemi bisa dijatuhi sanksi hukuman mati, tapi hingga sekarang belum ada realisasinya.

"Ketua KPK bilang korupsi di masa pandemi bisa dihukum mati, bahkan bukan cuma ketuanya saja yang bilang, kalau nggak salah ya bener, Presidennya juga bilang begitu. Tapi kok belum ada yang dihukum mati karena korupsi, atau saya yang nggak update guys, ketinggalan zaman, ketinggalan berita," kata Iwan Fals.

Baca Juga: Warga Jakarta Bisa Bernapas Lega dari Banjir, 2 Bendungan Kering Pertama di Indonesia Selesai 2021

Padahal menurutnya, pejabat hidupnya tak susah, tapi tetap saja nekat melakukan korupsi.

"Luar biasa musim pandemi begini kok korupsi, mumpung ye. Padahal pejabat bukan penjahat, gak susah-susah amat hidupnya. Enaknya diapain ini orang, disayang-sayang apa dicincang," kata Iwan Fals.

Di akhir nyanyiannya, Iwan Fals lantas mempertanyakan sikap Presiden Joko Widodo setelah kedua menterinya menjadi tersangka.

Baca Juga: Dua Menteri Ditangkap KPK, Mardani Ali Sera: Jokowi Perlu Minta Maaf ke Publik dan Perbaiki Kabinet

"Dengar kabar menterinya jadi tersangka, terus presidennya gimana," kata Iwan Fals di akhir nyanyiannya.

Lagu baru ciptaan Iwan Fals yang menyindir para pejabat korupsi itu pun mendapat sambutan hangat dari warganet, terutama dari para penggemarnya.

Lagu terbaru Iwan Fals itu pun semakin membuktikan bahwa Iwan Fals tetaplah seorang musisi legendaris dengan karya-karya yang kritis ketika ada sesuatu yang menyimpang dalam pemerintahan.***

Editor: Puji Fauziah

Tags

Terkini

Terpopuler