Eks Pemred Majalah Playboy Klaim Punya Kaset Rekaman Wawancara dengan HRS: Ini Senjata Rahasia

22 Desember 2020, 06:28 WIB
Kaset rekaman yang diduga berisi wawancara dengan Habib Rizieq Shihab. /Twitter.com/@erwinarnada

PR BEKASI - Mantan Pemimpin Redaksi (Pemred) Majalah Playboy Indonesia, Erwin Arnada mengaku memiliki rekaman wawancara dengan Pemimpin Front Pembela Islam (FPI) Habib Rizieq Shihab yang belum pernah dia publikasikan sampai sekarang.

Erwin Arnanda mengatakan, wawancara dengan Habib Rizieq itu terjadi pada 2006. Dia juga menyebut bahwa rekaman wawancara tersebut adalah senjata rahasia.

Untuk meyakinkan publik terkait pernyataan itu, Erwin Arnada juga mengungah sebuah foto yang memperlihatkan dua buah kaset yang diduga berisi rekaman wawancara dengan Habib Rizieq.

Baca Juga: Dikritik Warganet Indonesia Soal Lesty Kejora, Top Beauty World Berikan Penjelasan

"Gue masih punya senjata rahasia nih. Playboy Indonesia wawancara Rizieq, awal 2006. Unpublished! Padahal rencana buat edisi perdana April 2006," kata Erwin Arnada, yang dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari cuitan akun Twitter @erwinarnada, Senin, 21 Desember 2020.

Menurutnya, wawancara dengan Habib Rizieq itu tidak dipublikasikan karena dia memiliki banyak pertimbangan.

Akhirnya, dia pun memutuskan mempublikasikan wawancara Pramodya Ananta Toer sebagai pengganti wawancara Habib Rizieq.

Baca Juga: Kabar Resuffle Muncul, Rizal Ramli Sarankan Menkeu Sri Mulyani Diganti

"Karena berbagai pertimbangan, akhirnya gue putuskan Pramoedya Ananta Toer sebagai 'playboy interview' edisi perdana," kata Erwin Arnanda.

Lebih lanjut, Erwin Arnanda mengaku pernah melakukan transkrip pada 2008 silam. Namun, file transkrip tersebut hilang.

"Ternyata susah juga nih transfer dari kaset ke digital, butuh player untuk putar kaset ini. Anak radio mungkin bisa bantu ya? Pernah transkrip tahun 2008, tapi filenya hilang," kata Erwin Arnada.

Baca Juga: Soal Kasus Haikal Hassan, Sujiwo Tejo: Jika Aku Polisi, Aku Renungkan Dulu Sambil Puasa 40 Hari

Sontak saja cuitan Erwin Arnada itu menimbulkan rasa penasaran di kalangan warganet. Akibatnya, tak sedikit dari warganet yang meminta Erwin Arnada untuk mengungkap isi wawancara dengan Habib Rizieq itu.

"Ditunggu spill-nya Kak, biar makin banyak yang paham dan gak makin tersesat ulama palsu. Jangan lupa data di-back up dulu biar aman," cuit akun @Donirahardhian.

"Wew, publish Mas, mantep ini," cuit akun @hmdafif.

Baca Juga: Refly Harun Dilaporkan ke Polisi, Muannas Alaidid: Wajib Dihukum, Alhamdulillah Ada yang Melaporkan

"Jadi penasaran, pengin dengar. Masukin YouTube Bro," cuit akun @bangjarwojarwo.

"Antre pengin tahu isi rekamannya," cuit akun @vicmubarok.

Diketahui, FPI dan Majalah Playboy Indonesia pernah terlibat konflik pada 2006 silam.

Baca Juga: Pria Tak Dikenal Ditemukan Tewas Berlumur Darah di Bekasi, Polisi Ungkap Ciri-cirinya

Saat itu, Habib Rizieq secara tegas menolak majalah tersebut diterbitkan di Indonesia. Dia juga sempat meminta pimpinan majalah dewasa itu untuk mendarik kembali edisi perdananya.

Ratusan Anggota FPI juga pernah mendatangi Kantor Redaksi Majalah Playboy Indonesia. Mereka melempari kantor redaksi dengan batu, yang msngakibatkan kaca gedung rusak. Mereka juga membakar majalah tersebut.***

Editor: Puji Fauziah

Tags

Terkini

Terpopuler