42 Ahli Waris Korban Sriwijaya Air SJ 182 Sudah Terkonfirmasi, Jasa Raharja: Santunan Masih Menunggu

12 Januari 2021, 21:04 WIB
Kepala PT Jasa Raharja Cabang Kalbar, Regy S Wijaya saat memberikan keterangan media di Crisis Center Sriwijaya Air SJ 182 Bandara Internasional Supadio Pontianak, Selasa, 12 Januari 2021 /ANTARA/Dedi

PR BEKASI - Sebanyak 42 ahli waris dari penumpang Sriwijaya Air SJ 182 telah terkonfirmasi dan dipastikan.

PT Jasa Raharja selaku penyelenggara dana pertanggungan wajib kecelakaan penumpang sejauh ini telah melakukan konfirmasi kepada 42 ahli waris dari 62 penumpang pesawat Sriwijaya Air SJ 182 yang jatuh pada Sabtu, 9 Januari lalu.

Data diperoleh dari KTP penumpang dan KK dari pihak keluarga.

Baca Juga: Kotak Hitam Sriwijaya Air SJ182 Sudah Ditemukan, KNKT Butuh Waktu 2-5 Hari untuk Unduh Data 

Hal tersebut diungkapkan oleh Kepala PT Jasa Raharja Cabang Kalimantan Barat (Kalbar), Regy S Wijaya saat memberikan keterangan media di Crisis Center Sriwijaya Air SJ 182 Bandara Internasional Supadio, Pontianak, Selasa, 12 Januari 2021.

"Kita telah telusuri melalui KTP penumpang, KK dari pihak keluarga, dan bukti lainnya maka sejauh ini sudah 42 ahli waris yang sudah dapat ditelusur. Sisanya dalam proses," ujar Regy seperti dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari Antara, Selasa, 12 Januari 2021.

Ia menyebutkan dari 42 ahli waris korban yang sudah dikonfirmasi, 20 ahli waris di antaranya dari Kalimantan Barat.

"Semula di Kalbar ada 24 ahli waris. Namun setelah didalami ada 4 ahli waris dikuasakan dengan keluarganya di Jakarta," katanya.

Baca Juga: Ceritakan Kejadian di Balik Pembubaran FPI, Mahfud MD: Mereka RIP Sendiri, Bukan Kita yang 'Matikan' 

Lebih lanjut untuk penyerahan santunan yang akan diterima oleh ahli waris masih menunggu status terbaru dari penumpang.

"Terkait penyerahan santunan, kami belum bisa memberikan informasi lebih, karena masih menunggu status terbaru dari masing-masing penumpang," ucap Regy.

Ia memastikan bahwa Jasa Raharja cabang Kalbar akan terus memantau perkembangan terhadap proses pencarian penumpang dan terus menunggu update status penumpang dari pesawat Sriwijaya Air SJ-182.

“Kami sudah mendapatkan identitas dari penumpang dan keluarga sehingga jika nanti ada update status dari pusat, kami akan langsung tindak lanjut," kata Regy.

Baca Juga: Merasa Sangat Bersalah Telah Sakiti Hati Rohimah, Kiwil: Gue Mau Belajar Cara Menghargai Perempuan 

Sebelumnya pesawat Sriwijaya Air nomor register PK-CLC SJ 182 rute Jakarta-Pontianak hilang kontak pada Sabtu, pukul 14.40 WIB dan jatuh di perairan Kepulauan Seribu di antara Pulau Lancang dan Pulau Laki.

Berdasarkan data manifes penerbangan, pesawat yang diproduksi tahun 1994 itu membawa 62 orang terdiri atas 50 penumpang dan 12 orang kru.

Dari jumlah tersebut, tercatat ada 40 orang dewasa, tujuh anak-anak, dan tiga bayi. Sedangkan 12 kru terdiri atas, enam kru aktif dan enam kru ekstra.

Sampai Selasa, proses pencarian terhadap pecahan badan pesawat dan korban masih dilakukan.

Sementara pencarian Black Box sudah dikhususkan di beberapa titik. Diketahui Kapal Baruna Jaya IV milik Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT) juga dipergunakan untuk mencari black box.***

Editor: M Bayu Pratama

Sumber: ANTARA

Tags

Terkini

Terpopuler