PR BEKASI - Ketua DPP Partai Keadilan Sejahtera (PKS) turut berduka cita atas wafatnya Eks Wasekjen Dewan Pimpinan Majelis Ulama Indonesia (MUI) Tengku Zulkarnain pada Senin, 10 Mei 2021.
Mardani Ali Sera menilai, kepergian Tengku Zulkarnain adalah kabar duka bagi seluruh umat Islam di Indonesia.
"Hari ini umat Islam Indonesia berduka. Kepergian Ustaz Tengku Zulkarnain adalah kabar duka bagi kita semua," kata Mardani Ali Sera, yang dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari cuitan Twitter @MardaniAliSera, Selasa, 11 Mei 2021.
Mardani Ali Sera lantas bersaksi bahwa Tengku Zulkarnain adalah orang baik yang banyak memberikan kontribusi untuk pembangunan Indonesia.
"Saya bersaksi, beliau di antara orang baik yang banyak memberikan kontribusi waktu, tenaga, jiwa, dan raga bagi pembangunan Indonesia yang beriman, bermoral, dan kuat secara spiritual," kata Mardani Ali Sera.
Oleh karena itu, Mardani Ali Sera mendoakan Tengku Zulkarnain agar almarhum diberikan tempat terbaik di surga Allah SWT.
"Saya mendoakan, Allah lapangkan kubur beliau, Allah terangi kubur beliau, dan masukkan beliau ke surga Allah SWT. Semoga diberikan kesabaran dan ketabahan bagi keluarga yang ditinggalkan," kata Mardani Ali Sera.
Terakhir, Mardani Ali Sera mengingatkan agar seluruh masyarakat bisa mengambil pelajaran dengan terus menerapkan protokol kesehatan dalam kehidupan sehari-hari.
"Semoga kita semua dapat mengambil pelajaran, betapa Covid-19 harus betul-betul serius kita menerapkan protokol kesehatan," ucapnya.
"Walaupun demikian ajal kita milik Allah SWT. Tetap persiapkan diri melakukan yang terbaik dan husnuzan dengan apa yang diputuskan Allah SWT," kata Mardani Ali Sera.
Sebelumnya, Tengku Zulkarnain dirawat setelah terpapar Covid-19 sejak 2 Mei 2021, dan meninggal dunia saat dalam perawatan Covid-19 di RS Tabrani di Kota Pekanbaru, Riau, Senin, 10 Mei 2021.
Menantu Tengku Zulkarnaim, Solihin menuturkan bahwa semasa hidupnya, almarhum tidak memiliki riwayat penyakit yang serius.
"Tidak ada penyakit serius yang pernah diderita almarhum. Kalaupun beliau sakit hanya penyakit ringan saja," kata Solihin di Medan, Senin malam, 10 Mei 2021.
Terkait Tengku Zulkarnain yang terpapar Covid-19 hingga ajal menjemputnya, Solihin mengaku bahwa keluarga sama sekali tidak terkejut, mengingat mobilitas almarhum yang cukup tinggi dalam berdakwah ke berbagai daerah.
"Mobilitas almarhum sangat tinggi dalam berdakwah. Tentunya kemungkinan beliau terpapar selalu ada. Kami mohon doa kepada semua agar almarhum diterima di sisi-Nya," kata Solihin.
Baca Juga: Sapri Pantun Meninggal Dunia, Eko Patrio: Tuhan Lebih Sayang Abang, Selamat Jalan Sahabat
Sementara itu, jenazah Tengku Zulkarnain dikebumikan di pemakaman khusus Covid-19 di Palas, Kota Pekanbaru, Riau, sesuai apa yang diwasiatkan almarhum sebelum meninggal kepada keluarganya.
"Wasiat almarhum sebelum meninggal, 'di mana saya meninggal, di situlah saya dikebumikan'. Maka itu kami kebumikan di Pekanbaru," kata adik Tengku Zulkarnain, Tengku Akhiruddin di kediaman almarhum di Jalan Pasar I, Kecamatan Medan Selayang, Medan, Sumut.
Diketahui, keberadaan Tengku Zulkarnain di Pekanbaru, Riau adalah dalam rangka Safari Ramadhan 1442 H, yang juga diduga merupakan penyebab almarhum terpapar Covid-19.***