Neno Warisman Didatangi Ibu-ibu Korban Investasi Yusuf Mansur, Bingung Minta Kejelasan Nasib Uang Mereka

14 Agustus 2021, 11:56 WIB
Para ibu-ibu yang mengaku sebagai korban dari investasi Yusuf Mansur mendatangi Neno Warisman. /Tangkapan layar YouTube/Neno Warisman Channel

 

PR BEKASI - Politisi Partai Ummat, Neno Warisman, didatangi oleh beberapa ibu-ibu yang mengaku menjadi korban dari investasi Yusuf Mansur.

Para ibu-ibu korban investasi Yusuf Mansur yang meminta bantuan Neno Warisman ini datang dari Solo, Sidoarjo, dan Boyolali.

Di samping para ibu yang menjadi korban investasi Yusuf Mansur ini, ada juga Darso Arief, selaku Koordinator korban investasi Yusuf Mansur, yang menjelaskan duduk perkara pada Neno Warisman.

Darso Arief menyampaikan kalau ibu-ibu ini merasa pesimis terhadap masalah yang kini mereka hadapi.

Baca Juga: Tanggapi Ilmuwan China yang Ingin Bangkitkan Orang Mati, Neno Warisman: Ini Sudah Melewati Batas

"Di samping itu ibu-ibu ini ibu rumah tangga yang punya keterbatasan akses. Akses politik, akses hukum, dan sebagainya," katanya pada Sabtu, 14 Agustus 2021.

Kedatangan ibu-ibu tersebut ke Neno Warisman dalam rangka mencari keadilan bagi mereka.

"Kenapa ke Neno Warisman? Karena mereka melihat beberapa kasus yang sama sebelum itu mengalami jalan buntu," tutur Darso.

Para ibu itu mengaku sebagai para peserta dari Investasi yang digalang Yusuf Mansur.

Baca Juga: Mendagri Terjunkan TNI-Polri Awasi Makan di Tempat 20 Menit, Neno Warisman: Wuih Kayak Negara Fasis ya, Ampun

Darso menceritakan, sebelum ibu-ibu maju, pada 2017 pun sudah ada korban yang datang dari Surabaya, Klaten, dan daerah lainnya.

"Mereka mempercayakan kasusnya kepada saya untuk mempolisikan Yusuf Mansur ke Mabes Polri," katanya.

Ketika itu, para korban tersebut mengikuti patungan usaha serta bisnis-bisnis lainnya yang digalang oleh Yusuf Mansur.

Saat kasus dibawa ke ranah hukum dan masuk ke Mabes Polri untuk dilakukan penyidikan, Yusuf Mansur meminta untuk berdamai.

Baca Juga: POPULER HARI INI: Neno Warisman Soroti Kedatangan Tentara AS hingga Niat Dimas Beck Cari Berlian Luna Maya

Pada akhirnya, Yusuf Mansur bersedia mengembalikan investasi para peserta sesuai dengan komitmen yang dikatakannya.

Selain itu, ayah Wirda Mansur tersebut juga menandatangani kesepakatan yang menyatakan dia bersedia mengembalikan uang kepada setiap orang yang berinvestasi yang meminta uangnya kembali.

Akan tetapi, kemudian ada juga gelombang berikutnya, ibu-ibu yang ingin mengklaim investasi yang mereka lakukan.

Mereka menanyakan perjanjian yang ditandatangani oleh Yusuf dan ingin mengambil investasi yang dibayarkan jika itu benar.

"Akhirnya mereka menitipkan kuasanya kepada saya untuk mempolisikan Yusuf Mansur ke Polda Jatim," ujar Darso.

Baca Juga: Komentari Kedatangan 330 Tentara Amerika ke Indonesia, Neno Warisman: Bagi yang Paham Pasti Sesuatu

Namun begitu kasus masuk ke tahap penyidikan, oleh penyidik dihentikan dengan alasan tidak ada aliran dana yang mengalir ke terlapor, para ibu-ibu ini melaporkan 4 orang.

Sementara disebutkan bahwa para investor tersebut didorong oleh Yusuf untuk menginvestasikan uang mereka.

Lalu penyidik itu menyarankan untuk membuat laporan baru tanpa nama Yusuf Mansur, yang setelah dibuat pun ternyata dihentikan kembali karena salah satu terlapor sedang sakit.

Kemudian ada kasus baru yang salah satunya di Polda Yogyakarta dan Polres Bogor, tetapi lagi-lagi setelah masuk tahap penyidikan kembali dihentikan.

Baca Juga: Komentari Kedatangan 330 Tentara Amerika ke Indonesia, Neno Warisman: Bagi yang Paham Pasti Sesuatu

Alasan yang diberikan adalah terlapor sudah mengembalikan uang mereka dan Darso menyatakan hal yang perlu dicatat adalah pengembalian uang itu terjadi pada saat penyelidikan.

Akhirnya, Ibu-ibu yang sebelumnya gagal di Polda Jatim memperkarakan Yusuf Mansur lagi secara perdata.

"Hasilnya di mata orang awam itu membingungkan, karena Pengadilan Negeri Tangerang tidak menolak dan tidak menerima gugatan," tutur Darso.

Para ibu-ibu ini pun bingung akan kejelasan investasi mereka, sementara di sisi lain sang terlapor menutup diri.

Terlebih mereka tidak mempunyai akses untuk mempertanyakan investasi mereka.

"Sampai hari ini tidak satupun konfirmasi yang diberikan padanya itu dijawab," ucap Darso, sebagaimana dikutip PikiranRakyat-Bekasi.com dari kanal YouTube Neno Warisman.

Sementara itu, Yusuf Mansur tidak memberikan jawaban saat diminta komentar terkait kasus tersebut.***

Editor: Rinrin Rindawati

Sumber: YouTube Neno Warisman Channel

Tags

Terkini

Terpopuler