Rekam Jejak Riza Patria, Pendamping Anies Baswedan yang Pernah Jadi Penantang Jokowi-Ahok

6 April 2020, 14:56 WIB
RIZA Patria saat berpotret dengan Anies Baswedan dalam acara pelantikan pengurus DPD Korps Alumni KNPI DKI Jakarta pada 30 Oktober 2019 yang lalu.* /Instagram @ariza.patria/

PIKIRAN RAKYAT – Ketua DPP Partai Gerindra Ahmad Riza Patria resmi terpilih mendampingi Anies sebagai Wakil Gubernur DKI Jakarta.

Ahmad Riza Patria berhasil menyingkirkan lawannya yakni Nurmansjah Lubis dengan perolehan sebanyak 81 suara berbanding 17 suara.

Pemilihan pengganti Sandiaga Uno sebagai pendamping Anies Baswedan tersebut memang berliku setelah politik yang alot terjadi di tubuh DPRD DKI Jakarta, terutama perseteruan antara partai pemenang antara Gerindra dan PKS.

Hingga akhirnya, masing-masing partai, Gerindra dan PKS, mengeluarkan nama usulan yaitu Ahmad Riza Patria dan Nurmansjah Lubis.

Baca Juga: Kim Soo Hyun yang Baru 'Menikah' dengan Rossa, Aktor Termahal yang Ingin Bisa Teleportasi 

Wakil Gubernur terpilih, Ahmad Riza Patria beberapa waktu lalu, mengaku siap untuk mundur sebagai Anggota DPR RI dari Dapil Jawa Barat 3 yakni Kabupaten Cianjur dan Kota Bogor.

Dalam proses pemilihan, Riza Patria menegaskan dirinya tidak melakukan lobi-lobi khususnya kepada fraksi-fraksi di DPRD DKI Jakarta, ia menyerahkan seluruh prosesnya kepada fraksi Gerindra yang ada di DPRD DKI Jakarta.

Menilik beberapa tahun ke belakang, politisi kelahiran Banjarmasin 17 Desember 50 tahun silam tersebut ternyata bukan orang baru jika dikaitkan dengan posisi pemangku jabatan di pemerintahan DKI Jakarta.

Riza Patria pernah mengikuti Pemilihan Umum Gubernur DKI Jakarta tahun 2012 lalu sebagai calon wakil gubernur mendampingi Hendardji Soepandji.

Saat itu Riza Patria maju secara independen meskipun ia merupakan kader Partai Gerindra.

Baca Juga: Pekan Kedua Bulan April Virus Corona Diprediksi Akan Kembali Berikan Tekanan pada IHSG 

Pada Pilkada 2012, Hendardji Soepandji dan Riza Patria bertarung melawan 5 pasangan lain yaitu Joko Widodo-Basuki Tjahaja Purnama, Fauzi Bowo-Nachrowi Ramli, Alex Noerdin-Nono Sampono, Hidayat Nur Wahid-Didik Rachbini, dan Faisal Basri-Biem Benyamin.

Suara yang diperoleh Riza Patria hanya mencapai 1,98% dan membuatnya tidak lolos dalam putaran kedua.

Selain itu, putra dari seorang ulama yang sempat menjabat sebagai Ketua MUI Bidang Produk Halal Amidhan Shaberah juga pernah bertarung melawan Idrus Marham yang kini menjabat sebagai Sekjen Partai Golkar pada putaran kedua Kongres KNPI Bekasi tahun 2002.

Politisi yang menyelesaikan program magisternya di Institut Teknologi Bandung tersebut bahkan memiliki bakat organisasi sejak masih duduk di bangku sekolah. Riza Patria pernah menjadi Ketua OSIS di SMA Islam Al-Azhar.

Baca Juga: Ribuan Botol Hand Sanitizer Ditimbun di Bekasi Saat Masyarakat Kesulitan Mendapatkannya 

Bukan hanya itu, hingga kini, Riza Patria pernah tercatat sebagai Sekjen Persatuan Anak Guru Indonesia (PAGI), Ketua Umum DPN Garda Muda Merah Putih (GMMP), Komandan Nasional Menwa Indonesia, dan Wakil Ketua Humas PB Persatuan Bulu Tangkis Indonesia (PBSI).

Selamat datang Riza Patria dan selamat memimpin DKI Jakarta bersama Anies Baswedan di sisa waktu kepemimpinan yanga ada.***

Editor: M Bayu Pratama

Tags

Terkini

Terpopuler