Merry Riana Sebut Pandemi Virus Corona Ibarat Proses Kepompong Sebelum Jadi Kupu-kupu

20 April 2020, 14:07 WIB
MERRY Riana berbagi cara mengatur jadwal teleconference yang efektif.* /Tangkapan layar tayangan siaran langsung BNPB di Twitter/

PIKIRAN RAKYAT – Motivator ternama Merry Riana menyebut pandemi yang mengharuskan masyarakat lebih banyak melakukan aktivitas di rumah ibarat masa-masa ulat menjadi kepompong sebelum akhirnya berkembang menjadi kupu-kupu.

“Ulat saat menjadi kepompong merasa tidak nyaman, tidak bisa bergerak bebas. Ketika dia merasa hidupnya akan berakhir seperti itu dia kemudian menjadi kupu-kupu yang lebih indah,” tutur Merry seperti dikutip Pikiranrakyat-bekasi.com dari BNPB.

Merry menjelaskan setelah berhasil melalui masa pandemi, masyarakat akan menjadi individu-individu yang jauh lebih baik layaknya kepompong yang berubah menjadi kupu-kupu.

Baca Juga: Susul Si Kembar Covid dan Corona, Bayi di India Diberi Nama Sanitiser

“Saya yakin ini semua akan bisa kita lalui. Indonesia bisa pulih kembali, Indonesia bisa sehat kembali,” ujarnya.

Maka dari itu Merry meminta agar masyarakat tidak mudah panik dan protes terhadap kebijakan yang diambil oleh pemerintah dalam menanggulangi pandemi Virus Corona selama masa tanggap darurat bencana.

“Jangan mudah protes, tetapi kita haus tetap berproses. Mungkin di awal ada yang merespons dengan panik atau marah. Namun ini sudah berjalan sebulan,” katanya.

Baca Juga: Diminta Naik Angkot Bagi Penumpang Motor Beda Alamat, Biaya di Tanggung Polisi

Selain itu, Merry juga mengatakan pandemi yang sudah dialami oleh Indonesia selama satu bulan lebih nantinya akan memudahkan masyarakat untuk berproses setiap kali dihadapkan dengan situasi yang akan membuat tidak nyaman.

Merry mengajak masyarakat agar senantiasa menjaga kesehatan fisik dan mental agar semakin tangguh memerangi virus corona.

“Bisa saja fisik kita di rumah tetapi pikiran kita ke mana-mana. Membaca dan melihat berita-berita yang bermacam-macam tentang virus corona kemudian merasa takut. Ketakutan itu justru bisa membuat kita menjadi sakit,” ungkapnya.

Baca Juga: Turki Balas Blokir Situs Arab Saudi dan UAE Soal Pembunuhan Jamal Kashoggi

Sementara itu Merry mengungkapkan terdapat 7 hal yang harus disiapkan saat hendak melakukan telekonferensi atau rapat daring agar efektif selama menjalani work from home.

7 hal tersebut antara lain mengatur jadwal pertemuan online, materi yang akan dibahas, peralatan yang menunjang, mempersiapkan tempat yang nyaman dan kondusif, pakaian yang rapi, manajemen waktu yang baik serta rencana agenda rapat berikutnya.

Merry menyebut masyarakat memang perlu menyesuaikan diri untuk bisa melakukan praktik kerja dan belajar di rumah secara efektif di masa pandemi.

Baca Juga: Resmi Terapkan Pengendalian IMEI, Pemerintah Ungkap Kerugian Negara Akibat Ponsel Ilegal

“Ruang gerak kita saat ini terbatas. Di awal tentu kita tidak merasa nyaman, tetapi kita haus beradaptasi,” imbuhnya. ***

Editor: Billy Mulya Putra

Sumber: BNPB

Tags

Terkini

Terpopuler