PR BEKASI - Ditlantas Polda Metro Jaya mulai tanggal 1 Maret 2022 akan menggelar razia kendaraan dalam Operasi Keselamatan Jaya 2022.
Operasi Keselamatan Jaya 2022 diselenggarakan dua pekan ke depan hingga tanggal 14 Maret 2022.
Hal itu disampaikan Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Sambodo Purnomo Yogo, pada Senin, 28 Februari 2022.
Menurut Sambodo, Operasi Keselamatan Jaya 2022 akan mengerahkan anggota sebanyak 3.164 personel.
Baca Juga: Sambangi Mitra, CEO PRMN Agus Sulistriyono Terima Cinderamata Kain Jumputan Karya CC Asli Blitar
Operasi Keselamatan Jaya 2022 yang dilaksanakan oleh Unit Lantas berada dalam wilayah hukum Polda Metro Jaya.
Di antaranya adalah Wilayah Kepulauan Seribu, Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta Pusat, Jakarta Barat, Jakarta Selatan, Jakarta Timur, Jakarta Utara, Bekasi, Bekasi Kota, Depok, Tangerang Kota, dan Tangerang Selatan.
Operasi ini selain bertujuan untuk mendisiplinkan aturan lalu lintas yang berlaku, juga agar tercipta kamseltibcar lantas (keamanan, keselamatan ketertiban, dan kelancaran lalu lintas).
Berikut sasaran pengendara yang ditindak dalam Operasi Keselamatan Jaya 2022 yang dikutip PikiranRakyat-Bekasi.com dari PMJ News Senin, 28 Februari 2022 yakni:
Baca Juga: Ukraina Minta Sukarelawan Asing untuk Gabung dalam Perang Melawan Rusia: Siapa pun...
1. Pengemudi ranmor (kendaraan bermotor) yang menggunakan HP
Ada Pasal 283 yang akan menjerat pelanggar dengan kurungan paling lama 3 bulan atau denda paling banyak 750 ribu.
2. Pengemudi ranmor yang masih di bawah umur
Pelanggar akan dikenakan Pasal 281 dengan kurungan paling lama 4 bulan atau denda paling banyak 1 juta.
Baca Juga: Bioskop Trans TV Hadirkan 2 Film Tema Game Online, Ini Sinopsis Ready Player One dan Nerve
3. Berbonceng lebih dari 1 orang
Pasal 292 dengan kurungan paling lama 1 bulan atau denda paling banyak 250 ribu akan menjerat pelanggar poin ini.
4. Tidak menggunakan helm SNI
Bagi yang melanggar, akan dikenakan Pasal 291 dengan kurungan paling lama 1 bulan atau denda paling banyak 250 ribu.
Baca Juga: Taron Egerton Bantah Jadi Wolverine di Doctor Strange in the Multiverse of Madness
5. Menggunakan ramor dalam pengaruh alkohol
Pelanggar pasal ini mendapat vonis menurut Pasal 311 yakni kurungan paling lama 1 tahun atau denda paling banyak 3 juta.
6. Melawan Arus
Bagi yang melawan arus akan dijerat dengan Pasal 287 ayat 1 dengan kurungan paling lama 2 bulan atau denda paling banyak 500 ribu.
7. Pengemudi ranmor yang tidak menggunakan safety belt
Pasal 289 dengan kurungan paling lama 1 bulan atau denda paling banyak 250 ribu akan menjerat para pelanggarnya.***