PR BEKASI - Berikut prediksi puncak arus mudik dan balik lebaran 2022.
Kini pemerintah kembali membolehkan perjalanan mudik lebaran pada tahun 2022.
Antusiasme masyarakat diprediksi akan sangat besar, mengingat mudik sempat dilarang pada tahun 2020 dan 2021 karena pandemi Covid-19 yang belum terkendali.
Kementerian Perhubungan juga memprediksi dan survei, tercatat 23 juta mobil dan 17 juta sepeda motor yang akan digunakan oleh para pemudik.
Ini adalah jumlah yang sangat besar dan diperkirakan akan terjadi kemacetan parah pada mudik tahun 2022 ini.
Sementara itu, puncak arus mudik diprediksi pada akhir bulan yakni tanggal 28, 29, dan 30 April 2022.
Baca Juga: Di Tengah Ketegangan, Pidato Paskah Paus Fransiskus Serukan Akses Seluasnya ke Yerusalem
Pada 30 April prediksi persentase volume kenaikan kendaraan 10,8 persen terhadap normal.
Dilansir dari laman Instagram @divisihumaspolri, diprediksi distribusi lalu lintas mudik 27,0 persen ke arah Barat, 20,5 persen ke arah Selatan, 52,5 persen ke arah Timur.
Puncak arus mudik lebaran diprediksi pada tanggal 8 Mei 2022 (H+5).
Baca Juga: Insiden Alfamart Ambruk, 3 Tewas dan 8 Orang Jalani Perawatan di RS
Persentase kenaikan kendaraan 12,9 persen terhadap normal.
Distribusi lalu lintas balik 28,2 persen dari arah Barat, 20,6 persen dari arah Selatan, 51,3 persen dari arah Timur.
Dalam mengantisipasi kemacetan mudik, pemerintah telah menyiapkan rekayasa lalu lintas.
Baca Juga: POPULER HARI INI: One Piece 1047 Spoiler Reddit hingga Pertarungan Luffy yang Mengecewakan
Nantinya Polri akan melakukan aturan ganjil genap, pemberlakuan satu arah (one way), dan larangan truk masuk jalan tol untuk mengantisipasi kemacetan mudik.***