Waspadai Potensi Bencana Alam yang Sulit Diprediksi, BMKG Beri Saran Siapkan 'Tas Siaga Bencana’

6 November 2020, 20:06 WIB
Ilustrasi Bencana. /Pixabay

PR BEKASI – Berada di kawasan Ring of Firenze menjadikan Indonesia memiliki potensi bencana alam yang cukup tinggi. Terutama gempa dan tsunami yang sulit diprediksi dan dapat muncul secara tiba-tiba.

Selain potensi gempa dan tsunami Indonesia pun memiliki potensi banjir dan tanah longsor akibat bencana hidrometeorologi.

Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memberikan edukasi agar warga Indonesia dapat mengurangi resiko kematian dan kerugian akibat bencana alam dengan menyipakan “Tas Siaga Bencana”.

Baca Juga: Suharso Monoarfa Dilaporkan oleh Anggota Partainya Sendiri, KPK Segera Dalami Dugaan Gratifikasi

Dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari akun Twitter resmi @BMKG, "Tas Siaga Bencana" merupakan tas yang dipersiapkan anggota keluarga untuk berjaga-jaga apabila terjadi suatu bencana atau kondisi darurat lain.

Tujuan "Tas Siaga Bencana" sebagai usaha persiapan untuk bertahan hidup saat bantuan belum datang dan memudahkan keluarga saat melakukan evakuasi ke tempat aman.

Berikut adalah daftar yang harus ada dalam "Tas Siaga Bencana".

Baca Juga: Marah-Marah karena Sedang Berada di Ambang Kekalahan, Greta Thunberg Sindir Donald Trump: Konyol!

Fotokopi Dokumen-Dokumen Penting

1. Dokumen Identitas Diri dan Kartu Keluarga.

2. Surat Hak Milik (SHM Tanah) atau surat keterangan kepemilikan atas tanah atau yang terkait dengan legalitas bangunan atau hunian).

3. BPKB Motor/Mobil

Baca Juga: Antusiasme Masyarakat Dukung Uji Klinis Vaksin Covid-19

3. Buku Tabungan (rekening tabungan dan kartu ATM).

4. Ijazah (terutama ijazah dua pendidikan terakhir yang sudah ditempuh).

5. Surat-Surat Penting Lainnya (surat nikah, saham, atau aset usaha).

Baca Juga: Sempat Tunjukkan Tas Branded Saat Kampanye Biokot Produk Prancis, Arie Untung: Barang Enggak Dibakar

Peralatan Pendukung Cukup untuk Seluruh Anggota Keluarga

1. Radio/ Walkie Talkie (usahakan yang memiliki jangkauan sinyal kuat dan tahan lama).

2. Kotak P3K (berisi peralatan dan obat-obatan untuk keperluan medis darurat).

3. Senter (usakan memiliki baterai cadangan, daya tahan yang lama dan akan lebih baik jika tahan air).

Baca Juga: Bintang Emon Unggah Foto Undangan Berinisial B dan E, Warganet Bertanya-tanya: Bintang dan Emon?

4. Baju Ganti, Selimut, dan Peralatan Sanitasi

5. Snack dan Minuman (usahakan masa kadaluarsanya masih lama, mudah dibawa, dan cukup untuk memenuhi kebutuhan energi).

6. Peluit (usahakan memilih peluit yang suaranya nyaring, untuk meminta pertolongan dalam kondisi darurat).

Baca Juga: Kantongi Izin dari Dispaekraf, CGV dan Cinnepolis Naikkan Kapasitas Pengunjung Jadi 50 Persen

7. Masker

8. Uang Cash

Sebaiknya untuk “Tas Siaga Benca” pilihlah jenis tas yang bahannya tahan air, kuat dan nyaman digunakan. Sebaiknya berbentuk tas ransel.

Baca Juga: Sindir Donald Trump yang Akan Tempuh Jalur Hukum, Keponakan: Beginilah Jika Seorang Pecundang Kalah

Jika dalam satu rumah atau keluarga memiliki anak, maka isi dari tas bisa disesuaikan dengan umur anak seperti menambahkan popok jika memiliki anak dibawah lima tahun.Begitu juga untuk penyandang disabilitas.

Setelah itu  periksa kondisi tas beserta isinya minimal 6 bulan sekali. Pemeriksaan dilakukan untuk memastikan tidak ada barang yang rusak atau kadaluarsa.

Setelah disiapkan secara lengkap, 'Tas Siaga Bencana' hendaknya diletakkan di tempat yang mudah ditemukan dan mudah di jangkau.

Baca Juga: Harga Kebutuhan Pokok Jawa Barat Jelang Akhir Pekan Cenderung Stabil, Tak Terpengaruhi Kabar Resesi

Alasannya, agar bisa segera diambil ketika sewaktu-waktu saat ada bencana dan tidak merepotkan  saat akan melakukan evakuasi diri.***

Editor: Puji Fauziah

Tags

Terkini

Terpopuler