Menteri KKP Ditangkap KPK, Said Didu: Bukti Nyata Praktek Oligarki Kekuasaan Sedang Dibangun

- 25 November 2020, 11:53 WIB
Said Didu (kanan) turut berkomentar terkait penangkapan Menteri KKP Edhy Prabowo (kiri) oleh KPK.
Said Didu (kanan) turut berkomentar terkait penangkapan Menteri KKP Edhy Prabowo (kiri) oleh KPK. /Kolase foto dari Twitter Said Didu dan Instagram Edhy Prabowo

Lebih lanjut, Said Didu menyebutkan tertangkapnya Menteri KKP Edhy Prabowo menjadi salah satu buki nyata bahwa oligarki kekuasaan sedang dibangun.

“Kasus tertangkapnya Menteri KKP oleh @KPK_RI mrpkn salah satu bukti nyata praktek oligarki kekuasaan yg sedang dibangun,” tutur Said Didu.

Baca Juga: Kolom Komentar Edhy Prabowo Dipenuhi Hujatan, Warganet: Kecewa Padahal Belum Setahun Menjabat

Diberitakan sebelumnya, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menangkap Menteri Kelautan dan Perikanan (KKP) Edhy Prabowo pada Rabu, 25 November 2020 dini hari.

KPK menangkap Eddy Prabowo beserta beberapa orang lainnya terkait dugaan korupsi dalam penetapan izin ekspor baby lobster.

“Yang bersangkutan diduga terlibat korupsi dalam penetapan izin ekspor baby lobster,” kata Ketua KPK Firli Bahuri dalam keterangannya di Jakarta dikutip dari Antara.

Baca Juga: Menteri KKP Edhy Prabowo Ditangkap KPK, Mantan Jubir: Kerja Luar Biasa dalam Kondisi Saat Ini

Firli mengatakan Edhy Prabowo ditangkap tim KPK di Terminal 3 Bandara Soekarno-Hatta Tangerang saat kembali dari Honolulu, Amerika Serikat.

“Tadi malam Menteri Kelautan dan Perikanan diamankan KPK di Bandara Soekarno-Hatta Tangerang saat kembali dari Honolulu,” tutur Firli.

Wakil Ketua KPK Nawawi Pomolango pun membenarkan penangkapan Edhy Prabowo dan beberapa orang lainnya di Bandara Soekarno-Hatta Tangerang.

Halaman:

Editor: Puji Fauziah


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah