Tanggapi Penurunan Baliho Habib Rizieq oleh Pangdam Jaya, Gatot Nurmantyo: Tunggu Saja Teguran

- 27 November 2020, 06:28 WIB
Mantan Panglima TNI, Jenderal (Purn) Gatot Nurmantyo menanggapi terkait aksi pencopotan baliho.
Mantan Panglima TNI, Jenderal (Purn) Gatot Nurmantyo menanggapi terkait aksi pencopotan baliho. /ANTARA/Puspa Perwitasari/ANTARA

Namun menurutnya, kalau memang Pangdam Jaya memerintahkan penurunan baliho tanpa ada perintah dari atasannya, pasti akan ada teguran.

"Saya tidak bisa langsung 'judge' Pangdam Jaya salah atau tidak. Lihat saja, kalau itu perintah Panglima TNI atau Presiden, ya tidak bisa disalahkan. Kalau ternyata tidak ada perintah, tunggu saja teguran," kata Gatot Nurmantyo.

Meski demikian, Gatot Nurmantyo mengingatkan bahwa dalam pelibatan TNI tidak boleh menggunakan alat utama sistem persenjataan (alutsista) untuk tempur.

"Contoh, pesawat angkut, kapal rumah sakit (RS), kapal angkut boleh digunakan, tetapi alutsista kendaraan taktis tidak digunakan dalam memberikan bantuan karena dalam kondisi tertib sipil, bukan darurat sipil atau darurat militer," tutur Gatot Nurmantyo.

Baca Juga: Sukses Tangkap Edhy Prabowo, Dewi Tanjung Justru Sebut Novel Baswedan Tidak Profesional, Kenapa?

Sementara itu, Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto mendukung langkah yang diambil oleh Pangdam Jaya Mayjen terkait penurunan baliho Rizieq Shihab di Petamburan, Jakarta Barat, beberapa hari lalu.

Kepala Pusat Penerangan (Kapuspen) TNI Mayjen TNI Achmad Riad juga mengatakan, Panglima TNI tidak perlu mengeluarkan perintah untuk menurunkan baliho Habib Rizieq karena kewenangan ada di Pangdam Jaya.

Pernyataan Kapuspen TNI tersebut untuk mengklarifikasi terkait simpang siurnya pemberitaan tentang perintah dari siapa penurunan baliho di DKI Jakarta oleh TNI beberapa hari yang lalu. 

Jenderal bintang dua ini menjelaskan bahwa Panglima TNI memang tidak memberikan perintah untuk menurunkan baliho, karena hal tersebut terlalu teknis dari sisi operasional.***

Halaman:

Editor: M Bayu Pratama

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x