Network
"Kalau soal nyari orang miskin, nyari gorong-gorong gak usah Ibu Risma, seluruh data dunia bahkan ada. Jadi sudah Ibu Risma tinggal di kantor, lakukan tugas yang sifatnya konsepsional untuk membatasi berlanjutnya ketidakadilan sosial," tuturnya.
Terkait adanya dugaan mengalihkan isu korupsi bansos di Kemensos dengan cara blusukan atau sidak yang dilakukan Risma, Rocky Gerung menilai bahwa hal itu tidak disengaja oleh Risma.
Baca Juga: Risma Sering Marah-marah di Depan Publik, Rocky Gerung: Kadang Itu Soal Pencitraan sebagai Pemimpin
"Saya kira tidak disengaja Ibu Risma, karena dia intuitif, dia doyan begitu, justru kalau Ibu Risma tidak turun ke gorong-gorong dianggap kok Ibu Risma jadi lain," kata Rocky Gerung.
Rocky Gerung lantas mengingatkan bahwa Risma harus fokus untuk memastikan para pejabat di bawahnya bersih dari korupsi.
"Ibu Risma tidak perlu cek apakah bansos itu tiba, yang dia mesti cek apakah pejabatnya itu bersih atau tidak. Yang penting Ibu Risma tahu bansos itu akan tiba pada rakyat, karena dia percaya kebijakannya berpihak pada rakyat. Dia harus pastikan, rakyat itu pemilik terakhir dari bansos itu, bukan partainya," tutur Rocky Gerung.
Baca Juga: Mensos Risma Ingin Relokasi Warga Kolong Flyover, Teddy Gusnaidi: Anda Itu Bukan Menteri Jakarta!
Oleh karena itu, Rocky Gerung mengimbau, agar Risma memeriksa dua hal selama dirinya menjabat sebagai Mensos, yaitu kantor Kemensos dan kantor PDIP, karena dua hal itu yang selama ini terkait dengan korupsi menteri sebelumnya.
Rocky Gerung juga meminta agar Risma tak buang-buang waktu dengan melakukan blusukan atau sidak, tapi lebih menggunakan waktunya untuk memperbaiki kebijakan-kebijakan sebelumnya dan menciptakan ide-ide untuk menciptakan keadilan sosial.***
