Singgung Masa Depan Bangsa 'Dikangkangi' Kezaliman, Amien Rais: Lihatlah 18 Tahun Kebohongan Amerika

- 12 Januari 2021, 07:11 WIB
Amien Rais turut menyoroti hasil penyelidikan Komnas HAM terkait kasus penembakan enam laskar FPI di tol Jakarta-Cikampek.
Amien Rais turut menyoroti hasil penyelidikan Komnas HAM terkait kasus penembakan enam laskar FPI di tol Jakarta-Cikampek. /YouTube Amien Rais Official

PR BEKASI - Ketua Umum Partai Ummat Amien Rais kembali menyoroti penyelidikan Komnas HAM terkait kasus penembakan enam laskar Front Pembela Islam (FPI) di KM 50 tol Jakarta-Cikampek.

Sebagaimana dinyatakan Komnas HAM, penembakan tersebut tergolong unlawfull killing atau pembunuhan di luar hukum.

Terkait hal tersebut, Amien Rais menyatakan bahwa kebenaran itu tidak mungkin dapat ditutup-tutupi.

Baca Juga: Suami Penyanyi Nindy Ayunda Ditangkap Polisi Terkait Narkoba

"Kebenaran itu tidak mungkin dikubur, ditutup-tutupi, atau dibenamkan," kata Amien Rais.

Mantan Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) tersebut juga mengungkap bahwa dalam Al-Quran, kebenaran dan kezaliman selalu terjadi pertarungan.

"Jadi, dalam Al-Quran itu dikatakan ada pertarungan yang abadi antara cahaya kebenaran dengan kegelapan kezaliman. Allah berfirman dalam dua surat, yaitu At-Taubah ayat 32 dan As-Shaf ayat 8," tutur Amien Rais.

Baca Juga: Buntut Jatuhnya Sriwijaya Air, DPR Desak: Kejadian Ini Jadi Dasar Evaluasi Seluruh Maskapai Pesawat

Dalam surat As-Shaf ayat 8, lanjut Amien, kebenaran selalu ditutup-tutupi oleh orang-orang yang tidak percaya kehidupan akhirat.

"Orang-orang yang tidak percaya kepada akhirat itu ingin memadamkan cahaya kebenaran dengan mulut-mulut mereka lewat radio, lewat televisi, dan perkembangan IT lainnya," ujar Amien Rais.

Amien Rais mengatakan, kebenaran dan keadilan akan terungkap pada kebohongan sekecil apapun.

Baca Juga: 'Kesal' dengan Masalah Impor Pangan, Jokowi Minta Siapkan Lahan Besar untuk Petani Lewat Food Estate

"Saya yakin sekali kebenaran dan keadilan tidak mungkin dikalahkan. Jangan coba-coba kebohongan yang seiprit itu melawan kebenaran dan keadilan," ucap Amien Rais.

Menurutnya, hal tersebut disebabkan oleh adanya kekuasaan kekuatan intrinsik dalam kebenaran dan keadilan.

"Meminjam istilah Howard Zinn, saya kira kebenaran dan keadilan memiliki kekuasaan kekuatan intrinsik di dalam dirinya," kata Amien Rais.

Baca Juga: Selalu 'Berjodoh' Hingga Sempat Jadi Ajudan Jokowi, Berikut Profil Listyo Sigit Prabowo

Amien juga mencontohkan kasus kebohongan yang dilakukan oleh Amerika dalam perang Afghanistan selama 18 tahun akhirnya dapat terbuka.

"Lihatlah 18 tahun kebohongan Amerika untuk menutupi kebenaran yang terjadi di panggung perang sangat zalim di Afghanistan sekarang terbuka," tutur Amien Rais dalam kanal YouTube-nya, sebagaimana dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com pada Selasa, 12 Januari 2021.

Oleh karena itu, Amien Rais berharap masa depan bangsa tidak dikangkangi oleh kezaliman dengan cara melek keadilan.

Baca Juga: 13 Pembaruan Penerimaan Mahasiswa Baru UI, Catat Perubahannya untuk Jalur Reguler dan Paralel

"Mudah-mudahan segenap anak bangsa apapun profesinya yang ingin melihat masa depan bangsa ini yang tidak dikangkangi oleh kezaliman hukum, maka kita harus ikut berdoa dan mengikuti, melototin keadilan HAM digelar oleh aparat penegak hukum kita," ucap Amien Rais.

Amien menilai, keadilan HAM yang terwujud dapat mereduksi perpecahan sesama bangsa dan perasaan lega di kahalangan umat Islam.

"Kalau ini menjadi kenyataan, InsyaAllah suasana akan menjadi lebih enak lah karena perpecahan sesama bangsa akan tereduksi dan umat Islam akan lega bahwa tidak didiskriminasi." tutur Amien Rais.***

Editor: Ikbal Tawakal

Sumber: YouTube Amien Rais Official


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x