PR BEKASI – Melalui Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG), Gunung Api Raung naik status menjadi Level II atau ‘Waspada’ setelah adanya peningkatan aktivitas vulkanik, pada Kamis, 21 Januari 2021.
Berdasarkan pengamatan instrumental yang dilakukan sejak 1 Januari 2021 sampai dengan 19 Januari 2020 lalu, aktivitas Gempa Hembusan dan Gempa Tektonik terekam dan lebih mendominasi.
Sementara itu, pada 20 Januari 2021, telah terekam adanya Tremor Non Harmonik dan Gempa Vulkanik dalam yang mengindikasikan adanya suplai magma dari kedalaman di bawah kawah puncak Gunung Raung.
Kemudian pada tanggal 21 Januari 2021 pukul 00-06 WIB terekam 8 kali Gempa embusan dan 32 kali Tremor Non Harmonik.
Baca Juga: Bocoran Sinopsis Ikatan Cinta 22 Januari: Andin Bertemu Seorang Pria Saat Al Temui Elsa
Seperti dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari situs resmi BNPB, tinggi dari kolom hembusan gas dan warna kolom embusan mulai mengalami perubahan pada 21 Januari 2021.
Warna kolom embusan ini mengindikasikan adanya material abu yang terbawa ke permukaan.
Sebaran material dari hmbusan abu pada tanggal 21 Januari 2021 teramati masih berada di sekitar kawah/puncak Gunung Raung, yang masuk dalam Kawasan Rawan Bencana (KRB) III.
Namun demikian, sebaran abu dapat terbawa ke daerah yang lebih jauh tergantung arah dan kecepatan angin.