PR BEKASI - Baru-baru ini, Wakil Ketua DPR RI sekaligus Politikus Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad memfasilitasi pertemuan pegiat media sosial Permadi Arya alias Abu Janda dengan Aktivis HAM Natalius Pigai.
Natalius Pigai menjelaskan bahwa pertemuan itu diadakan untuk meluruskan permasalahannya dengan Abu Janda.
Meski pernyataan Abu Janda mengandung rasis, tapi Natalius Pigai menilai bahwa itu adalah sebuah pertanyaan sehingga tidak bisa dijadikan delik hukum.
"Dalam hukum pidana objeknya harus jelas. Abu Janda bertanya, evolusi selesai belum?. Memang isinya rasis tapi 'bertanya', itu tidak mungkin ada delik hukum," kata Natalius Pigai, yang dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari cuitan Twitter @NataliusPigai2, Rabu, 10 Februari 2021.
Natalius Pigai juga menuturkan bahwa dia tidak mungkin menolak pertemuan dengan Abu Janda, karena dia adalah seorang pemimpin yang rasional.
"Beliau yang minta bertemu. Saya pemimpin dan intelektual yang sangat rasional, dan tidak mungkin saya tolak untuk menerimanya. Apalagi saya bukan pelapor!," kata Natalius Pigai.
Baca Juga: Beredar Isu Reshuffle Kabinet, M Qodari: Peluangnya Sangat Besar, Beda Sama Zaman Pak Harto
Lebih lanjut, Natalius Pigai mengatakan bahwa selama ini dia tidak pernah memiliki niat untuk memenjarakan orang yang telah melakukan kekerasan verbal padanya.
"Produsen kejahatan ada dalam lingkaran kekuasaan bukan orang biasa. Karena itu saya tidak pernah berniat memenjarakan orang hanya karena kekerasan verbal pada saya," tutur Natalius Pigai.
Menurutnya, tindakan rasisme memang harus dilawan, tapi dengan akal sehat, bukan emosional.
"Rasisme harus lawan tetapi dengan akal sehat, bukan emosional," ujar Natalius Pigai.
https://t.co/v8wfiX6P7b Produsen Kejahatan ada dalam lingkaran kekuasaan bkn org biasa. Karena itu saya tidak pernah berniat memenjarakan orang hanya karena kekerasan verbal pada saya. Rasisme harus lawan tetapi dengan akal sehat, bukan emosional.— NataliusPigai (@NataliusPigai2) February 9, 2021
Sementara itu, Kepala Biro Penerangan Masyarakat Divhumas Polri Brigjen Pol Rusdi Hartono menegaskan bahwa penyidik Direktorat Tindak Pidana Siber Bareskrim Polri tetap memproses kasus dugaan ujaran rasis yang dilakukan Abu Janda terhadap Natalius Pigai.
"Ya terus saja (proses kasus), mereka seperti itu (bertemu) tapi penyidik kan terus berjalan juga. Proses (hukum) berjalan. Sampai saat ini laporan itu masih ditindaklanjuti oleh penyidik Bareskrim," kata Rusdi Hartono di Kantor Divisi Humas Polri, Jakarta, Selasa, 9 Februari 2021.
Rusdi Hartono juga menegaskan bahwa pertemuan antara Abu Janda dan Natalius Pigai yang difasilitasi oleh Sufmi Dasco Ahmad tidak akan mempengaruhi proses hukum yang sedang berjalan di Bareskrim saat ini.***