PR BEKASI - Pakar telematika Roy Suryo membagikan sebuah unggahan video yang memuat pengakuan Permadi Arya alias Abu Janda sebagai 'influencer' yang dibayar.
Dalam unggahan video tersebut, Abu Janda mengaku dibayar sebagai 'influencer' sama seperti yang didapat oleh Denny Siregar.
"Aku sama Denny ini waktu Pilpres itu influencer yang dibayar," kata Abu Janda.
Baca Juga: Kabupaten Bekasi Terapkan PPKM Mikro, Aktivitas Rumah Ibadah Akan Ditutup Jika Termasuk Zona Merah
Baca Juga: Disebut Rasis Karena Terus Kritik Anies Baswedan, Ferdinand Hutahaean: Ini Hak Saya Berpendapat
Baca Juga: Ferdinand Sebut Anies Tak Punya Tata Krama karena Foto Jokowi Dipajang Tidak Lebih Tinggi
Tidak hanya itu, Abu Janda mengungkap mantan anggota-anggota Tim Kampanye Nasional (TKN) saat Pilpres lalu juga telah diangkat sebagai Komisaris BUMN.
"Kenapa ada yang dapat jabatan komisaris dan ada yang enggak? Karena orang yang dapat jabatan komisaris ini adalah orang-orang yang berjuang di TKN waktu itu," ucap Abu Janda.
Berdasarkan pengakuan Abu Janda tersebut, Roy Suryo menyimpulkan adanya dua fakta tentang anggota-anggota TKN dan para 'influencer'.
"Dari pengakuan si Abu Janda ini setidaknya ada 2 fakta," kata Roy Suryo.
Tweeps,
Dari PENGAKUAN si Abu Janda @permadiaktivis1 ini setidaknya ada 2 FAKTA:
- Komisaris2 BUMN adalah (bagi2 Jabatan) utk yg "Berjuang di TKN"
- "Influencer2 Piaraan" spt Dia & DenSi DIBAYAR (pakai Uang Rakyat)
L-uar B-iasa P-arah / Ugal2an ini kelakuannya ...
Makin AMBYAR ???? https://t.co/nNSWmUWCbs pic.twitter.com/gpm1EsS5Pq— KRMT Roy Suryo (@KRMTRoySuryo2) February 2, 2021
Baca Juga: Disebut Rasis Karena Terus Kritik Anies Baswedan, Ferdinand Hutahaean: Ini Hak Saya Berpendapat
Roy Suryo mentebut, jabatan Komisaris BUMN telah dibagi-bagikan kepada para anggota TKN yang berjasa saat Pilpres.
"Komisaris-komisaris BUMN adalah (bagi-bagi jabatan) untuk yang 'berjuang di TKN'," tutur Roy Suryo.
Selain itu, Roy Suryo juga menilai bahwa Abu Janda dan Denny Siregar dibayar menggunakan uang rakyat.
"'Influencer-influencer piaraan' seperti dia dan Denny Siregar dibayar (pakai uang rakyat)," ucap Roy Suryo dalam akun Twitter-nya, sebagaimana dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com pada Minggu, 14 Februari 2021.
Pada penutupnya, Roy Suryo mengomentari betapa parah kelakuannya tersebut.
"Luar biasa parah/ ugal-ugalan ini kelakuannya. Makin ambyar," ujar Roy Suryo.
Pengakuan Abu Janda soal dibayarnya influencer telah mengingatkan Roy Suryo soal fakta terkait adanya buzzer saat Pilpres 2019 lalu.***