PLN Matikan Listrik di Titik Lokasi Banjir: Pemulihan Listrik Bergantung Keadaan Wilayah atau Gardu Induk

- 20 Februari 2021, 21:18 WIB
Petugas PLN saat meninjau di titik lokasi banjir./ANTARA/HO-Humas PLN Jakarta
Petugas PLN saat meninjau di titik lokasi banjir./ANTARA/HO-Humas PLN Jakarta /

PR BEKASI - Banjir yang terjadi di sejumlah wilayah di Indonesia menyebabkan banyak area atau kawasan disertai pemadaman listrik, guna mengantisipasi dampak berbahaya bagi warga.

PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) menjelaskan pemadaman di titik banjir dilakukan untuk sementara waktu hingga kondisi dinyatakan aman, baru kemudian pemulihan listrik kembali dilakukan.

Seperti dinyatakan oleh Direktur Bisnis Regional Jawa, Madura dan Bali PLN, yaitu Haryanto WS pada hari ini dalam keterangannya di Jakarta, bahwa proses pemulihan waktu tidak lama, namun menjadi utama adalah perihal keselamatan warga.

Baca Juga: Digenangi Banjir hingga Satu Meter, Polisi Tutup Akses Kawasan Industri Jababeka Kabupaten Bekasi

Baca Juga: Banjir Kemang Masih Belum Surut, 4 Unit Pompa Dikerahkan Sedot Air

Baca Juga: Disebut Sosok yang Dimusuhi Polisi, Novel Baswedan: Kalau Berbuat Baik, Pasti Dimusuhi Orang Jahat

"Yang utama adalah keselamatan warga, untuk pemulihan listrik tidak membutuhkan waktu yang lama karena PLN siagakan 6.170 personil, namun pemulihan tergantung dari kondisi," kata Haryanto WS seperti dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari Antara, Sabtu, 20 Februari 2021.

Hingga kini disebutkan oleh Haryanto WS, pihaknya akan terus memantau perkembangan situasi di daerah-daerah yang menjadi titik banjir agar dapat segera menyalakan listrik kembali.

"Kami terus komunikasi dengan RT/RW terkait jika memang kondisi wilayah sudah surut dari banjir maka listrik bisa segera dinyalakan," kata Haryanto WS.

Halaman:

Editor: Ikbal Tawakal

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x