Tatmadaw menyatakan kekuasaan pemerintah Myanmar telah diserahkan kepada Panglima Militer Myanmar, Jenderal Min Aung Hlaing.
Sejak saat itu, rentetan aksi demonstrasi massa yang menolak kudeta terus berlangsung di Myanmar, dan kerap berakhir pada aksi kekerasan oleh aparat yang menimbulkan korban dari masyarakat sipil.***