Balikpapan Konfirmasi Kasus Bayi Pertama Meninggal Akibat Covid-19

- 24 Maret 2021, 16:11 WIB
Kepala Dinas Kesehatan Balikpapan dr Andi Sri Juliarty.
Kepala Dinas Kesehatan Balikpapan dr Andi Sri Juliarty. /ANTARA/Novi Abdi/

"Kita senang jumlah tambahan kasus positif turun jauh, tapi kita juga prihatin sebab kematian bayi tersebut," kata Kadinkes Juliarty.

Lebih lanjut, saat ini di Balikpapan masih ada 772 kasus aktif Covid-19. Dari jumlah itu, 236 menjalani perawatan di rumah sakit, 536 melakukan isolasi mandiri, dari 17 kasus baru, 1 kasus masing-masing menimpa anak usia 1 tahun dan 5 tahun.

Menurunnya kasus terkonfirmasi positif ini diyakini sebab disiplin pelaksanaan protokol kesehatan yang semakin baik sebab PPKM (Pelaksanaan Pembatasan Kegiatan Masyarakat) Skala Mikro yang diterapkan saat ini.

"Saya lihat PPKM Mikro berjalan baik di tingkat RT. Satgas Covid-19 di RT benar-benar menjalankan tugasnya dengan baik," kata Walikota Rizal Effendi pada kesempatan terpisah.

Baca Juga: [Hoaks atau Fakta] Tangan Habib Rizieq Dikabarkan Dipelintir Petugas hingga Memar, Ini Faktanya

Dalam PPKM Mikro ini misalnya, Satgas Covid-19 RT yang berjaga di gerbang permukimannya meminta setiap orang yang ingin masuk ke pemukiman untuk berhenti sebentar dan mencuci tangan.

Bila belum pakai masker, maka diminta mengenakan maskernya segera.

"Jadi kita cegah dari gerbang. Kalau sudah cuci tangan dan tetap pakai masker, baru boleh masuk. Setidaknya mengurangi risiko penularan di kalangan keluarga," kata Ketua RT 24 Kelurahan Graha Indah M Yahya.

Sementara menurut data dari Covid-19 pada Selasa, kasus terkonfirmasi positif Covid-19 sebanyak 1.465.928 orang.

Dengan pasien dinyatakan sembuh sebanyak 1.297.967 orang, dan pasien yang dinyatakan meninggal dunia sebanyak 39.711 orang.***

Halaman:

Editor: Ikbal Tawakal

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x