Tanggapi Kasus RJ Lino yang Baru Ditangkap, Ferdinand: Kasus Terajaib dan Terjanggal di KPK

- 27 Maret 2021, 07:45 WIB
Mantan Politisi Partai Demokrat Ferdinand Hutahaean menyebut entah apa dan siapa yang bisa pengaruhi KPK soal RJ Lino.
Mantan Politisi Partai Demokrat Ferdinand Hutahaean menyebut entah apa dan siapa yang bisa pengaruhi KPK soal RJ Lino. /Instagram @ferdinand_hutahaean

Alexander Marwata menyebut penangkapan terhadap RJ Lino itu dilakukan usai KPK mengantongi berbagai alat bukti yang diantaranya keterangan 74 saksi serta penyitaan barang bukti dokumen terkait kasus yang menjeratnya itu.

Lalu, Alexander Marwata juga turut menjelaskan penyebab penangkapan RJ Lino yang baru dilakukan setelah lima tahun lamanya ditetapkan sebagai tersangka sejak Desember 2015 atas kasus dugaan korupsi di PT Pelindo II itu.

"Ini memang perkara yang tiap RDP (Rapat Dengar Pendapat) selalu ditanyakan oleh teman-teman di Komisi III," ujarnya.

Baca Juga: Mudik Lebaran 2021 Dilarang, Lukman Saifuddin: Pengetatan Prokes Jauh Lebih Maslahah Dibanding Melarag

"Selalu kami sampaikan bahwa kendalanya memang dari perhitungan kerugian negara di mana BPK itu meminta agar dokumen atau harga pembanding terhadap alat tersebut dan itu sudah kami upayakan baik melalui Kedutaan China," sambungnya.

Menanggapi hal tersebut, Ferdinand Hutahaean menilai kasus RJ Lino ini memiliki kejanggalan paling tinggi dari kasus-kasus lainnya yang selama ini telah ditangani oleh KPK .

"Kasus terajaib dan terjanggal di @KPK_RI," kata Ferdinand Hutahaean dalam cuitannya, kemarin.

Ferdinand Hutahaean mengaku heran dengan apa yang ada di balik kasus RJ Lino ini sehingga dapat terjadi hingga sedemikian rupa.

"Entah apa dan siapa yang bisa pengaruhi KPK soal (RJ) Lino," ucapnya, seperti dikutip Pikiranrkyat-Bekasi.com dari akun Twitter @FerdinandHaean3, Sabtu, 27 Maret 2021.

 Baca Juga: Temukan Buhul 'Sihir' di Halaman Rumah, Indadari: Orang yang Kirim Enggak Kapok, Padahal Satu Udah Meninggal

Halaman:

Editor: Ikbal Tawakal

Sumber: Twitter @FerdinandHaean3


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah