Network
PR BEKASI - Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar atau biasa disebut Cak Imin menegaskan ia dan partainya mengutuk keras aksi bom bunuh diri yang terjadi di Gereja Katedral Makassar.
“Saya dan PKB mengutuk keras kejahatan teroris di Gereja Katedral Makassar,” kata Cak Imin dalam cuitannya.
Lalu, Cak Imin juga berharap agar pihak kepolisian dapat segera membongkar serta menangkap para aktor lainnya yang berada di balik pelaku penyerangan bom bunuh diri di Gereja Katerdal Makassar tersebut.
“Harus diusut tuntas dan tangkap aktor dibalik layarnya,” ucap Wakil ketua DPR RI tersebut.
Baca Juga: Merasa Prihatin, Kuria Keuskupan Agung Makassar Berharap Pastor dan Umat Terus Waspada
Baca Juga: Kecam Dua Aksi Kekerasan yang Terjadi di Indonesia, Haris Azhar: Siapa pun Pelakunya, Biadab!
Berharap tak ada yang terprovokasi dengan teror tersebut, Cak Imin mengajak rakyat Indonesia agar tetap bersatu dan terus menjaga keragaman antarumat beragama yang hingga kini dapat terus terjalin dengan baik.
“Kesejukan toleran beragama di tanah air kita sudah sangat baik dan membanggakan, ayo terus semangat kuatkan ideologi Pancasila,” ujar Cak Imin, dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari akun Twitter pribadinya @cakimiNOW, Minggu, 28 Maret 2021.
Saya dan PKB mengutuk keras kejahatan teroris di Gereja Kathedral Makasar, harus diusit tuntas dan tangkap aktor dibalik layarnya.
Kesejukan toleran beragama di tanah air kita sudah sangat baik dan membanggakan, ayo terus semangat kuatkan ideologi Pancasila— AMI???? A Muhaimin Iskandar (@cakimiNOW) March 28, 2021
Senada dengan Cak Imin, Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) juga turut mengecam aksi serangan bom bunuh diri terhadap sebuah Gereja Katedral di Makassar tersebut.
“Saya dan Keluarga besar @PDemokrat mengutuk keras aksi bom bunuh diri di Gereja Katedral Makassar, pagi ini,” kata AHY.
Sebagaimana Cak Imin, AHY berharap pihak kepolisian dapat mengungkap tuntas serta menahan seluruh pihak yang berada dalam jaringan di balik pelaku teror bom bunuh diri tersebut.
“Kita berharap Polisi mengusut tuntas jaringan pelakunya,” sambungnya.
Selain itu, AHY juga mengajak masyarakat Indonesia untuk mendoakan seluruh korban luka akibat insiden penyerangan bom bunuh diri di Gereja Katedral Makassar tersebut, agar dapat lekas diberi kesembuhan seperti sedia kala.
“Mari kita doakan agar jemaat gereja yang luka segera sembuh, diberikan ketenangan menyongsong Minggu Suci Paskah ini,” ujar AHY,
Sebelumnya, diberitakan sebuah ledakan bom terjadi di pintu gerbang Gereja Katedral, Jalan Kajaolalido, Kelurahan Baru, Kecamatan Ujung Pandang, Kota Makassar, pada Minggu, pukul 10.30 WITA.
Ledakan yang terjadi di depan Gereja Katedral saat para jemaat gereja sedang melakukan ibadah tersebut, diketahui setelahnya merupakan sebuah aksi bom bunuh diri yang mana pelaku telah dinyatakan tewas dalam insiden itu.
Adapun korban dalam peristiwa di Gereja Katedral itu, Kepala Divisi Humas Mabes Polri Irjen Pol Argo Yuwono menyebutkan bahwa terdapat 14 korban yang terluka akibat ledakan bom di depan Gereja Katedral, Kota Makassar, Sulawesi Selatan tersebut.
Lebih lanjut Argo merincikan keempat belas korban tersebut tiga orang dirawat di Rumah Sakit Stella Maris, tujuh korban dirawat di Rumah Sakit Akademis, dan empat orang korban luka lainnya dirawat di Rumah Sakit Pelamonia.***
