PR BEKASI - Juru Bicara Badan Intelijen Nasional (BIN) Wawan Purwanto angkat bicara terkait aksi bom bunuh diri di Gereja Katedral Makassar pada Minggu, 28 Maret 2021.
Wawan Purwanto menyebut bahwa pelaku bom bunuh diri tersebut sudah lama diburu, karena memang sudah ada ancaman dari kelompok Jamaah Ansharut Daulah (JAD) yang ditangkap pada Januari 2021 lalu.
Hal itu disampaikan Wawan Purwanto saat menjadi narasumber di acara "Apa Kabar Indonesia" bertajuk "Bom Katedral Makassar: Teroris Belum Habis" pada Minggu, 28 Maret 2021.
"Memang dia sudah mengancam, dan kita sedang dalam perburuan. Ini orang memang sedang diburu," kata Wawan Purwanto, yang dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari tayangan kanal YouTube tvOneNews, Senin, 29 Maret 2021.
Baca Juga: Minta Seserahan Rp5 Miliar pada Ivan Gunawan, Ayu Ting Ting: Kalau Mau Sama Gue Syukur, Gak Juga Sok
"Pada waktu pergeseran 20 terduga itu, dia sudah bilang bahwa dia akan menyerang. Kita semua sudah tahu itu dan kita semua bergerak untuk mengubur mereka, termasuk lokasi di sekitar TKP," sambungnya.
Wawan Purwanto menuturkan, sejak penangkapan 20 anggota JAD pada Januari lalu, pihaknya sudah melakukan sejumlah upaya untuk melakukan perburuan.