Pertamina Jamin Pasokan BBM Tidak Terganggu Usai Kilang Minyak Pertamina di Balongan Indramayu Terbakar

- 29 Maret 2021, 12:09 WIB
 PT Pertamina (Persero) memastikan pasokan BBM berjalan normal setelah terjadi insiden kebarakan kilang minyak Pertamina di Balongan, Indramayu, Jawa Barat./Pikiran-rakyat.com/EVIYANTI/Pikiran-rakyat.com
PT Pertamina (Persero) memastikan pasokan BBM berjalan normal setelah terjadi insiden kebarakan kilang minyak Pertamina di Balongan, Indramayu, Jawa Barat./Pikiran-rakyat.com/EVIYANTI/Pikiran-rakyat.com /

PR BEKASI - Corporate Secretary Subholding Refining Petrochemical PT Kilang Pertamina Internasional, Ifki Sukarya, memastikan bahwa pasokan Bahan Bakar Minyak (BBM) atas insiden terjadinya kebakaran dan ledakan di kilang minyak Pertamina Indramayu tidak terganggu.

"Dengan adanya insiden ini, kami memastikan bahwa pasokan BBM ke masyarakat tidak terganggu dan saat ini masih berjalan normal," kata Ifki Sukarya, sebagaimana dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari Antara pada Senin, 29 Maret 2021

Seperti diketahui, kebakaran kilang minyak Balongan yang berada di wilayah Indramayu, Jawa Barat terjadi pada pada tangki T-301G sekitar pukul 00.45 WIB dini hari. Saat itu kondisi cuaca sedang terjadi hujan lebat disertai petir.

Akibat dari insiden tersebut, banyak warga yang tinggal di daerah kilang minyak Pertamina Indramayu diungsikan ke beberapa tempat.

Baca Juga: Telusuri Penyebab Kebakaran Kilang Minyak Balongan, Polri Turun Tangan Kerahkan Tim Inafis

Baca Juga: HRS Mentahkan 10 Tuduhan Jaksa, Refly Harun: Sebenarnya Sekadar Ingin Cari Kesalahan Habib Rizieq

Baca Juga: Kutuk Teror Bom di Makassar, Eks Pimpinan JI: Ini Kelompok Sesat yang Meyakini Membunuh Itu Pahala

Warga di evakuasi ke tempat aman untuk menjauhi lokasi kebakaran Kilang Balongan milik PT Pertamina (Persero) di Indramayu, Jawa Barat.

Mereka yang mengungsi merupakan warga dari Desa Balongan yang merupakan desa yang berlokasi paling dekat dengan tempat kejadian.

Saat ini ada sekitar 200 warga mengungsi ke Pendopo Kabupaten Indramayu, 400 warga di Islamic Center Indramayu, dan 350 warga di GOR Perumahan Bumi Patra.

Saat insiden terjadi, Pertamina menyebutkan ada empat warga yang tengah melintas sehingga mengalami luka bakar dan langsung dirujuk untuk perawatan intensif di RSUD Indramayu.

Sementara itu, penyebab insiden saat ini belum dapat dipastikan dan masih dalam proses investigasi oleh pihak yang berwenang.

Halaman:

Editor: Ikbal Tawakal

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x