Ganjarannya, tegas Ridlwan adalah bisa membawa anggota keluarganya masuk ke surga.
Menurutnya hal tersebut sama seperti yang ditulis pelaku bom bunuh diri Makassar, yakni Lukman dan Zakiah dalam surat wasiatnya.
Kemudian, Ridlwan menjelaskan bahwa mereka ini hanya meyakini sistem ISIS yang benar.
"Sistem ISIS yakni satu pemerintahan tunggal, namanya khilafah Abu Ibrahim Al-Hasyimi, daulah Islamiyah yang harus ditaati dan dibaiati oleh mereka," ucapnya.
Maka dari itu, sambung Ridlwan, siapapun yang tidak berbaiat dengan sistem ISIS yang dianut mereka akan dianggap sebagai kafir.
Dirinya pun mengaku heran dengan isu-isu yang ramai diperbincangkan terkait dua wasiat dari Lukman dan Zakiah yang terlihat identik dan disebut buatan.
"Makannya kemudian saya heran kalau di Twitter misalnya sedang ramai ada akun portal Islam yang mengatakan bahwa surat wasiatnya kok mirip, jangan-jangan mereka zoom meeting dulu atau webinar dulu," tuturnya.
Menurutnya spekulasi-spekulasi tak berdasar tersebut lah yang disukai oleh kelompok-kelompok teroris tersebut.