Meminta warganet untuk tidak lagi membahas soal itu karena adanya bencana alam tersebut.
"Tanah NTT dilanda banjir bandang. Kupang, Flores, Sumba semuanya kena. Udahan dulu yuk bahas kawinannya, ini lagi ada bencana alam," katanya, sebagaimana dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari akun Twitter @ernestprakasa pada Senin, 5 April 2021.
Tanah NTT dilanda banjir bandang. Kupang, Flores, Sumba semuanya kena. Udahan dulu yuk bahas kawinannya, ini lagi ada bencana alam.— Ernest Prakasa (@ernestprakasa) April 4, 2021
Baca Juga: Masih Masa Pandemi, Kabupaten Bekasi Berhasil Gekar Pilkades Serentak Kedua dengan Terapkan Prokes
Dia mengakui bahwa tanah NTT memiliki kesan dan tempat yang istimewa di dalam hatinya.
Ernest juga mengutarakan kalau saat ini yang bisa dia lakukan hanya mengirimkan doa pada para korban.
Dia berharap akan bisa memberikan aksi konkret untuk membantu bencana tersebut dalam waktu dekat.
Selain itu, dia mengharapkan teman-temannya yang mempunyai pengaruh dan suara untuk ikut memberikan bantuan dalam bencana.
"Tanah NTT punya tempat istimewa di hati saya. Saat ini, saya baru mampu mengirim doa. Semoga dalam waktu dekat bisa ada aksi konkret," tulisnya.
"Buat teman-teman yang punya suara & pengaruh, yuk bantu sebarluaskan, situasinya sangat genting," tambahnya.