Network
PR BEKASI - Aktivis sosial Geisz Chalifah ikut menanggapi hasil salah satu lembaga survei terkait tingkat kepuasan warga DKI Jakarta terhadap kinerja Gubernur Anies Baswedan.
Diketahui, hasil survei memaparkan, sebanyak 38,9 persen warga DKI Jakarta merasa puas dengan kinerja Anies Baswedan.
“Ada survey tentang kinerja Anies, tingkat kepuasan warga hanya 38 %,” kata Geisz Chalifah, sebagaimana dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari akun Twitter pribadinya @GeiszChalifah pada Selasa, 20 April 2021.
Baca Juga: HRS Bukan Siapa-Siapa Bagi Dahnil Anzar, Tifatul Sembiring: Berharap Balasan Manusia, akan Sering Kecewa Mas
Geisz Chalifah mengungkapkan, dia pernah menyampaikan sebelumnya bahwa nanti akan bermunculan lembaga-lembaga survei yang ingin menjatuhkan Anies Baswedan.
Oleh karena itu, Geisz Chalifah mengaku tidak akan mudah menelan mentah-mentah data yang dihasilkan oleh lembaga survei.
“Jauh sebelum Lu bikin survey udah gue tulis bahwa kang survey model elu tong bakal bnyk muncul,” ucapnya.
Baca Juga: [UPDATE] Covid-19 di Kota Bekasi Selasa, 20 April 2021, Kasus Positif Bertambah 163 Orang
“Anehnya pilkada tetap dibatalkan,” sambungnya.
Ada survey ttg kinerja Anies, tingkat kepuasan warga hanya 38 %. Jauh sblm Lu bikin survey udah gue tulis bahwa kang survey model elu tong bakal bnyk muncul. Anehnya pilkada ttp dibatalkan. #PecundangTakutPilkadaBikinSurvey— Geisz Chalifah (@GeiszChalifah) April 18, 2021
Sebelumnya, Jakarta Research Center (JRC) merilis hasil survei yang menyebut kepuasan warga DKI Jakarta terhadap kinerja Gubernurnya, yaitu Anies Baswedan hanya sebesar 38,9%.
Hal tersebut sebagaimana yang disampaikan oleh Direktur Komunikasi JRC Alfian P di Jakarta, Jumat, 16 April 2021.
Baca Juga: Kondisi Ustaz Zacky Mirza Mulai Membaik, Shinta Tanjung: Cuma Ada Indikasi Pneumonia dan Pengentalan Darah
“Kepuasan publik terhadap Anies sebagai Gubernur DKI Jakarta tak sampai 40 persen,” kata Alfian.
“Sementara ketidakpuasan mencapai 53,0 persen, dan sisanya tidak/tahu jawab sebesar 8,1 persen,” sambungnya.
Alfian menyebut, bila Anies Baswedan ingin kembali terpilih sebagai Gubernur DKI Jakarta, maka harus ada cara baru yang digunakan nantinya
“Kalaupun Anies berniat maju kembali dalam Pilkada DKI Jakarta, ataupun maju Pilpres 2024, harus ada gebrakan luar biasa dalam sisa pemerintahannya yang tinggal satu setengah tahun di DKI Jakarta,” ucap Alfian.***
