PR BEKASI - Video "paduan suara" lantunan Asmaul Husna yang dinyanyikan Jakarta Youth Choir (JYC) di Masjid Istiqlal, Jakarta Pusat, menuai polemik di media sosial.
Potongan video itu juga diunggah kembali oleh pemilik akun Twitter @N0N4m3_90. Ia mempertanyakan kepantasan nyanyian paduan suara tersebut dilakukan di dalam masjid.
Unggahan tersebut kemudian memicu perdebatan di antara pengguna media sosial.
Baca Juga: Warganya Banyak yang Dukung Israel, India Ternyata Rumah dari Salah Satu Suku Yahudi yang Hilang
Dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari akun Twitter @abubakarsegaf, Selasa, 18 Mei 2021, tak hanya dari warganet, Habib Abubakar Assegaf turut menyoroti hal tersebut.
Dia mengatakan bahwa ternyata orang yang memimpin paduan suara tersebut bukanlah beragama islam.
Habib Abubakar Assegaf pun mengaku heran kenapa kegiatan tersebut bisa diizinkan untuk dilakukan di dalam masjid.
"Dapat kabar bahwa pimpinan "paduan suara" di Masjid Istiqlal dalam video ini adalah Septo Adi Kristianto, non-muslim, dan choir director Gereja Bethel Indonesia," ucapnya.