Hal tersebut disampaikan Direktur Jenderal Rehabilitasi Sosial Harry Hikmat.
Harry memastikan bahwa mereka berdua akan menerima bansos, entah Program Keluarga Harapan (PKH), Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) atau Bantuan Sosial Tunai (BST).
“Kami sedang siapkan. Untuk itu, terlebih dahulu mereka harus memiliki KTP. Mereka sebelumnya punya KTP tapi hilang. Jadi nanti tinggal ke Dukcapil, lalu dicetak,” kata Harry.
Pihaknya juga menyatakan kedua tunawisma itu telah ditawari untuk tinggal di balai milik Kemensos, tapi keduanya bersikeras memilih pulang kampung ke daerah masing-masing.***