Jokowi Kesal Proyek Infrastruktur Jadi Karut Marut, Yan Harahap: Terjadi Lagi, Kinerja Pemerintah Tak 'Becus'

- 28 Mei 2021, 15:15 WIB
Yan Harahap mengomentari kabar Presiden Jokowi yang mengkritik program pemerintahan terutama proyek infrastuktur.
Yan Harahap mengomentari kabar Presiden Jokowi yang mengkritik program pemerintahan terutama proyek infrastuktur. /Instagram/@yanharahap

PR BEKASI – Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyoroti program pemerintah yang tidak tepat sasaran.

Jokowi menyebutkan perencanaan program yang buruk ini kerap terjadi di proyek infrastruktur.

Dalam setiap inspeksi lapangan, Jokowi mengaku menemukan hal yang tidak beres.

Baca Juga: Moeldoko Dinilai Bermasalah dengan Etika dan Adab, Yan Harahap: Pembegal Partai Gak Pantas Bicara Soal TWK

Misalnya ada waduk namun tak memiliki irigasi. Mulai dari irigasi primer, sekunder, maupun tersier.

"Saya melihat, saya ini di lapangan terus, ada waduk, tidak ada irigasinya. (Baik) irigasi primer, sekunder, tersier. Itu ada (kondisi seperti) itu," kata Jokowi dalam rakornas pengawasan internal pemerintah yang ditayangkan YouTube Sekretariat Presiden, Kamis, 27 Kamis 2021.

Lalu ada juga sebuah pelabuhan yang baru dibangun tapi tidak memiliki jalan akses. Namun Presiden Jokowi tidak menyebutkan lokasi infrastruktur yang dia kritisi.

Baca Juga: Abdul Mu'ti Kritik Hendropriyono Bukan Negarawan karena Hal Ini, Yan Harahap: Sudah Pasti Bukan

Presiden Jokowi pun nampak jengkel dengan carut marut pembangunan infrastruktur itu.

Hal tersebut pun mendapatkan tanggapan dari Deputi Balitbang Partai Demokrat, Yan Harahap.

Yan Harahap menuturkan bahwa kembali terjadi Presiden Jokowi mengkritik kinerja pemerintahannya.

Baca Juga: Yan Harahap: Menyalahkan Hamas Sama seperti Menyalahkan Wanita yang Memukul Orang yang Memperkosanya

Hal tersebut disampaikan Yan Harahap melalui cuitan di akun Twitter-nya @YanHarahap

Kembali terjadi, Pak Jokowi mengkritik kinerja pemerintah yang tak ‘becus’, karena kualitas perencanaan program pemerintah yang sangat buruk,” kata Yan Harahap sebagaimana dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari Twitter-nya pada Jumat, 28 Mei 2021.

Yan Harahap pun nampak tidak terlalu terkejut dengan apa yang dikeluhkan oleh Presiden Jokowi.

Baca Juga: Megawati Sebut Tuhan Bersemayam di Gubuk Orang Miskin, Yan Harahap: yang Haknya Dikorupsi Lewat Dana Bansos?

Menurutnya (Jokowi, red) paling sering terjadi di proyek infrastruktur, ya infrastruktur!” tutur Yan Harahap.

Tangkapan layar cuitan Yan Harahap.
Tangkapan layar cuitan Yan Harahap. /Twitter/@YanHarahap


Dalam keterangan, hal semacam ini, menurut Presiden Jokowi, dapat menyebabkan tidak optimalnya daya ungkit dari program yang dilaksanakan.

Masyarakat juga yang akan dirugikan karena tidak mendapatkan manfaat yang besar.

Baca Juga: Soroti Larangan Mudik Lebaran, Yan Harahap: Warga China Disambut Karpet Merah, Warganya Sendiri Dihalau Panser

Presiden Jokowi memerintahkan Badan Pengawas Keuangan dan Pembangunan (BPKP) dan Aparat Pengawas Intern Pemerintah (APIP) untuk lebih dalam terlibat melakukan pengawasan pada perencanaan program pemerintah. Utamanya pada proyek infrastruktur

Presiden Jokowi mengatakan harus dikawal sejak awal saat perencanaan, harus diikuti, tidak sekedar mengulang terus.

“Kita mengulang-ulang perencanaan dari tahun-tahun sebelumnya sehingga tidak pas, tidak adaptif terhadap situasi hari ini," tutur Jokowi.***

Editor: Elfrida Chania S

Sumber: Youtube Sekretariat Presiden Twitter @YanHarahap


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x