Covid-19 Melonjak Tajam, Anies Baswedan Tinjau Kesiapan Rusun Nagrak Sebagai Alternatif Ruang Isolasi

- 23 Juni 2021, 17:37 WIB
Anies Baswedan (dua dari kanan) meninjau kesiapan Rusun Nagrak sebagai tempat isolasi selain Wisma Atlet pada Rabu, 22 Juni 2021.
Anies Baswedan (dua dari kanan) meninjau kesiapan Rusun Nagrak sebagai tempat isolasi selain Wisma Atlet pada Rabu, 22 Juni 2021. /Instagram/@aniesbaswedan

PR BEKASI – Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan didampingi Pangdam Jaya, Mayjen TNI Mulyo Aji melakukan inspeksi kesiapan Rusun Nagrak, Cilincing, Jakarta Utara, Rabu 23 Juni 2021.

Anies Baswedan menyebutkan Rusun Nagrak bakal dijadikan lokasi alternatif tempat isolasi mandiri pasien tanpa gejala Covid-19.

Lebih lanjut, Anies Baswedan menyampaikan bahwa Rusun Nagrak berkapasitas 2.500 kamar yang disediakan ruang isolasi, di mana satu kamar data diisi empat pasien.

Baca Juga: Hari Donor Darah Sedunia 2021, Anies Baswedan Sumbang Darah di PMI DKI Jakarta

Ini ikhtiar kita untuk memastikan bahwa warga Jakarta yang terpapar bisa isolasi dengan baik agar tidak menularkan ke yang lainnya,” kata Anies Baswedan dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari Instagram @aniesbaswedan, Rabu, 23 Juni 2021.

Anies Baswedan menjelaskan bahwa pengelolaan tempat isolasi Rusun Nagrak berada di bawah kendali Pangdam Jaya yang sekaligus Pangkogaskabpad (Panglima Komando Tugas Gabungan Tempat Terpadu),

Lanjut, Anies Baswedan, fasilitas ini dikelola Pemprov Jakarta tetapi secara aktivitas di bawah satu garis Komando dengan WIsma Atlet.

Baca Juga: Anies Baswedan Asyik Safari Saat Lonjakan Covid-19, Yunarto Wijaya: Kok Dia Sempet Gimmick Pilpres?

Rusun Nagrak berfungsi sebagai satelitnya Wisma Atlet.

Jika tadinya Wisma Atlet masih menampung orang bergejala ringan atau tanpa gejala, sekarang semua yang tanpa gejala diarahkan ke sini,” ucap Anies Baswedan.

Oleh karena itu, Anies Baswedan berharap dengan difungsikannya Rusun Nagrak bisa mengurangi beban yang ditampíung oleh Wisma Atlet.

Baca Juga: Kunjungi Sumedang, Anies Baswedan Sempatkan Ziarah ke Makam Cut Nyak Dien

Sebagai informasi, kasus Covid-19 di Jakarta per 22 Juni 2021 tercatat kasus positif secara total sebanyak 482.264 dengan pertambahan pada hari tersebut sebanyak 3.221.

Lalu total sembuh sebanyak 442.059 dengan pertambahan pada hari tersebut 3.052.

Kemudian total orang meninggal 8.014 dengan pertambahan pada hari tersebut 38 orang.

Baca Juga: DKI Jakarta dan Jabar Jalin Kerja Sama, Anies Baswedan: Insya Allah Petani Lebih Sejahtera

Warga Jakarta yang memiliki gejala Covid-19 silahkan ikuti Corona Likelihood Metric (CLM) di aplikasi JAKI.

Jika dinilai berisiko tinggi bakal diarahkan ke fasilitas kesehatan untuk diberikan rujukan apakah perlu isolasi atau tidak.

Selain itu, warga Jakarta bisa melakukan pendaftaran vaksinasi Covid-19 melalui aplikasi Jakai atau segera corona.jakarta.go.id/id/vaksinasi.***

Editor: Elfrida Chania S

Sumber: Instagram @aniesbaswedan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x