Network
PR BEKASI – Tenaga Ahli Utama Kantor Staf Presiden (KSP) Ali Mochtar Ngabalin mengungkapkan musuh negara yang sedang dihadapi pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Melalui akun Twitternya, Ali Ngabalin menyebutkan bahwa Presiden Jokowi sedang berkonsentrasi penuh menjalankan misi tertinggi negara.
Misi tertinggi yang dimaksud Ali Ngabalin adalah menyelamatkan rakyat.
Hal tersebut diungkapkan Ali Ngabalin melalui akun Twitternya @AliNgabalinNew pada Rabu, 28 Juli 2021.
Baca Juga: Ngabalin Heran Aksi Blusukan Jokowi ke Apotek Diributkan: Itu untuk Pastikan Pekerjaan Tak Mangkrak
“Jokowi konsentrasi penuh menjalankan misi tertinggi negara ”menyelamatkan rakyat adalah hukum tertinggi”(Salus populi suprema lex esto),” kata Ali Ngabalin sebagaimana dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari Twitternya pada Rabu, 28 Juli 2021.
Lebih lanjut, Ali Ngabalin mengungkapkan siapa saja yang menjadi musuh negara saat ini.
Ali Ngabalin menyebutkan bahwa musuh negara yang dimaksud antara lain, mereka yang menghalangi hingga berupaya menggagalkan upaya percepatan pemulihan pandemi Covid-19.
“Karenanya musuh negara adalah yang menghalang-halangi, menghambat, mengganggu bahkan menggagalkan upaya percepatan Pemulihan Pandemi Covid 19,” tutur Ali Ngabalin.
Baca Juga: Ali Ngabalin Sempat Remehkan Covid-19, Nahra: Saya Jadi Lega, Tak Banyak Orang Seperti Beliau
Menariknya lagi cuitan tersebut disematkan dengan sebuah foto yang menampilkan Ali Ngabalin dan Kepala Staf Kepresidenan (KSP) Moeldoko.
Dalam foto tersebut terlihat Ali Ngabalin memakai jaket berwarna hijau dan Moeldoko mengenakan batik warna kecoklatan.
Keduanya nampak mengenakan masker. Terlihat mereka berada di sebuah ruangan yang salah satu pintunya terbuka.
Terlihat juga back Ali Ngabalin maupun Moeldoko saling memberi hormat.
Cuitan yang disertai foto itu pun menarik perhatian warganet di jagat maya.
Hal ini terlihat dari jumlah balasan di cuitan tersebut sebanyak 106 komentar dan disukai lebih dari 1.000 pengguna.***
Sebagai informasi, Ali Ngabain merupakan salah satu sosok yang vokal dalam membela Jokowi.
Terlihat dari sejumlah pernyataan yang dia sampaikan kepada wartawan maupun di media sosialnya.
Seperti saat Jokowi mendapatkan kritikan dan cibiran akibat aksi blusukannya untuk mengecek ketersedian obat terapi Covid-19 di apotek di Kota Bogor, Jawa Barat.
“Jokowi sudah selesai dengan dirinya. Kebiasaan blusukan sejak walikota agar memastikan pekerjaan di lapangan tidak mangkrak,” kata Ali Ngabalin.
“Kenapa kalian yang kejang-kejang? Barisan Sakit Hati, tiada hari tanpa memprovokasi rakyat. memfitnah, menjual diri dengan cara membuat konten menghasut dan mencederai orang lain,” tutur Ali Ngabalin melanjutkan.
