PR BEKASI - Sosiolog sekaligus Rektor Universitas Ibnu Chaldun, Musni Umar menyoroti aksi Presiden Jokowi yang membagikan sembako pada warga.
Sebelumnya, Presiden Jokowi membagikan sembako di Terminal Grogol, Jakarta Barat pada Selasa, 10 Agustus 2021.
Sembako yang diberikan Presiden Jokowi terdiri dari beras, minyak, biskuit, gula, dan beberapa kebutuhan lainnya.
Baca Juga: Musni Umar Dituduh Dukung Taliban, Netizen: Ayo Angkat Koper, Kamu Cocok Tinggal di Afghanistan
Seperti yang diketahui, pemerintah kembali melanjutkan penerapan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) hingga 16 Agustus 2021.
PPKM diterapkan dengan berbasis level, mulai dari level 1 hingga level 4.
Perpanjangan penerapan PPKM ini dilakukan guna menekan laju penyebaran Covid-19.
Kendati demikian, antusiasme masyarakat yang tinggi dalam aksi pembagian sembako tersebut justru menyebabkan kerumunan.
Menanggapi hal tersebut, Musni Umar melontarkan kritik pada Presiden Jokowi.
"PPKM 4 masih berlangsung. Malah bagi sembako dijalan," kata Musni Umar dikutip PikiranRakyat-Bekasi.com dari akun Twitter-nya pada Kamis, 12 Agustus 2021.
Baca Juga: Sebut Masyarakat Geram Karena Hukum Tak Adil, Musni Umar: Kenapa Hanya HRS Saja yang Dipenjara?
Menurut Musni Umar, pembagian sembako pasti akan menimbulkan kerumunan.
"Pasti ciptakan kerumunan massa. Prihatin tdk Beri contoh yg benar," tutur dia.
***