HNW Desak Polri Tindak Tegas Para Penista Agama: Jangan Sampai Umat Merasakan Diskriminasi Hukum

- 25 Agustus 2021, 12:12 WIB
HNW minta Polri tindak tegas para penista agama seperti Jozeph Paul Zhang dan Muhammad Kece, agar umat tak merasakan diskriminasi hukum
HNW minta Polri tindak tegas para penista agama seperti Jozeph Paul Zhang dan Muhammad Kece, agar umat tak merasakan diskriminasi hukum /Ahmad Fiqi Purba/Dok.MPR

HNW mengatakan bahwa Muhammad Kece telah berulang menistakan agama Islam dengan menghina Nabi Muhammad SAW, bahkan sebagian ditampilkan dengan background gambar Burung Garuda Pancasila.

"Bisa jadi karena dia mengira bahwa hukum tidak menyentuh diri dan kelompoknya. Ini terjadi karena apa yang dia saksikan, seperti tak tersentuhnya kasus penista agama Islam sebelumnya, yaitu Jozeph Paul Zhang," kata HNW.

Baca Juga: Dhena Devanka Dinilai Terlalu Dominan, Benny Simanjuntak: Benerin Perilakumu, Kasihan Ijonk Tertekan Batinnya

HNW lantas mempertanyakan sikap Polri yang terkesan lambat dan tak berdaya dalam menangani kasus Jozeph Paul Zhang yang telah berulangkali melakukan penistaan agama terhadap agama Islam.

Padahal menurutnya, kasus penistaan agama bukanlah delik aduan yang membutuhkan adanya aduan dari korban. Tetapi merupakan delik biasa yang bisa langsung diproses dan ditindak oleh pihak Polri.

"Lalu mengapa sampai saat ini yang bersangkutan tidak bisa ditangkap dan dikenai sanksi hukum?," ujar HNW.

Baca Juga: Bebas dari Penjara pada Awal September, Saipul Jamil Akui Rindu Tidur di Kasur dan Pergi ke Luar Kota

Menurut HNW, lambatnya penindakan Polri terhadap kasus Jozeph Paul Zhang seakan membuat orang lain berpikir bahwa penistaan agama bisa bebas dilakukan di Indonesia.

Sehingga pada akhirnya, kembali muncul kasus baru seperti yang dilakukan Muhammad Kece, dengan secara terbuka dan berulang melakukan penistaan agama terhadap Islam.

Menurutnya, apabila hal itu terus dibiarkan maka akan menimbulkan disharmonisasi di masyarakat Indonesia.

Halaman:

Editor: Rika Fitrisa

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah