Baca Juga: Facebook Ganti Nama Jadi Meta, Ambisi Mark Zuckerberg Perluas Bisnis di Bidang Teknologi
Tentunya pesan itu mendapat respon positif dari perwakilan peserta disabilitas netra. Ia juga mengungkapkan kesan selama mengikuti lomba dalam kegiatan Perayaan Bulan Bahasa dan Sastra 2021.
“Kesan yang sangat menarik adalah menjadi juara pertama. Menjadi juara tidaklah mudah karena kita harus rajin berlatih dengan sungguh-sunguh,” tutur Heni salah satu peserta disabilitas netra.
“Terima kasih buat Mas Mentri yang telah memberikan kesempatan buat kaum disabilitas untuk mengikuti lomba ini,” kata Heni melanjutkan.
Baca Juga: Viral Makam Diduga Tempat Persemayaman Nyi Roro Kidul di Dekat Pantai Selatan Pelabuhan Ratu
Selain diikuti oleh kaum disabilitas netra dan masyarakat umum lainnya, kegiatan Perayaan Bulan Bahasa dan Sastra 2021 ini juga diikuti oleh 166 peserta BIPA dari 30 negara di seluruh dunia.
Beberapa diantaranya berhasil diberi kesempatan untuk berdialog langsung dengan Mentri Nadiem Makarim. Menariknya, mereka semua fasih dalam menggunakan bahasa Indonesia.
Gelaran acara bulan bahasa ini diharapkan menjadi pemicu semangat bangsa Indonesia untuk terus melestarikan bahasa Indonesia sebagai bahasa persatuan.***