"Kita tidak tahu siapa yang paling banyak tahu," tutur Refly Harun.
Hal itu disebabkan karena mereka sama-sama mempunyai pengalaman selama dua tahun di BUMN.
Baca Juga: Ameer Azzikra Meninggal Dunia, Zikri Daulay Tinggalkan Komentar: Orang Baik
Yakni Arya Sinulingga sebagai staf khusus Menteri BUMN Erick Thohir dan Ahok sebagai Komisaris Utama Pertamina.
"Jadi apakah benar atau tidak yang disampaikan Ahok bisa jadi benar, kenapa? Karena itu adalah fenomena yang kemungkinan jamak terjadi kalau banyak KKN di BUMN," ucapnya.
Namun, dia mengatakan ada beberapa hal yang menurutnya perlu untuk digaris bawahi berdasarkan perspektifnya.
"Jadi kalau kita bicara soal peran direksi dan peran komisaris ya harusnya menurut pendapat dan pengalaman saya, untuk ke publik itu bukan tugasnya komisaris," ucapnya.
"Termasuk komisaris utama, ke publik itu adalah porsi dari direktur utama atau direksi secara keseluruhan. Komisaris itu melakukan pengawasan terutama terhadap direksi, jadi model pengawasannya ya berjenjang," sambung Refly Harun.
Sebab itu, jika dikaitkan dengan fungsi ke luar maka dinilainya komisaris lebih ke aspek internal dan tidak eksternal.