Tsamara Amany Resmi Mundur dari PSI: Saya Mengundurkan Diri Baik-baik

- 18 April 2022, 16:19 WIB
Tsamara Amany mundur dari PSI
Tsamara Amany mundur dari PSI /Twitter/@TsamaraDKI

 

PR BEKASI - Politisi muda Tsamara Amani dikenal sangat vokal mengkritik kebijakan di DKI Jakarta, dan tergabung dalam Partai Solidaritas Indonesia (PSI).

Lewat PSI, Tsamara Amani mencalonkan diri dalam kontestasi Pileg 2019 silam untuk Dapil II DKI Jakarta.

Namun Tsamara Amani harus legawa menerima kekalahannya dan tetap berjuang dengan PSI tanpa masuk dalam legislatif.

Setelah lima tahun bergabung dengan PSI, Tsamara memutuskan untuk mundur dari partai tersebut.

Baca Juga: Mengenal Yuri Briar, Karakter Baru di Keluarga Spy x Family yang Masih Disembunyikan

Pengumuman itu disampaikan Tsamara lewat akun media sosial pribadinya pada Senin, 18 April 2022.

"Saya Tsamara Amani, hari ini saya akan membuat pengumuman terkait posisi saya sebagai pengurus dan kader Partai Solidaritas Indonesia atau PSI," ujar Tsamara, dikutip dari Twitter @TsamaraDKI pada 18 April 2022.

"Selama 5 tahun mengabdi di PSI sebagai Ketua DPP per hari ini 18 April 2022 saya memutuskan untuk mengundurkan diri sebagai pengurus dan kader PSI," ujarnya menambahkan.

Perempuan kelahiran Jakarta 26 tahun silam ini menegaskan bahwa keputusan untuk mundur adalah murni keputusan pribadinya.

Baca Juga: Hari Hansip 19 April 2022, Simak 10 Ide Ucapan Selamat bagi Petugas Pertahanan Sipil Kita

Ia mengaku ingin lebih fokus untuk menyuarakan isu-isu perempuan dan mengabdi untuk kepentingan perempuan.

"Keputusan ini saya ambil atas dasar pertimbangan pribadi, saya merasa saya membutuhkan perjalanan baru di luar partai politik. Untuk saat ini saya ingin fokus mengabdi pada Indonesia dengan cara-cara lainnya. Salah satunya fokus untuk meyuarakan isu perempuan, dan mengabdi untuk kepentingan perempuan," ujar Tsamara.

"Ini bukan berarti saya merendahkan peran dan efektivitas partai dan PSI dalam membawa perubahan. Saya tetap percaya politik dan partai adalah salah satu jalan yang membawa perubahan dalam skala besar," katanya.

Setelah melanjutkan studi S2 di New York, Tsamara mengaku membutuhkan eksplorasi baru.

Ia juga menegaskan bahwa tak ada konflik yang terjadi saat dirinya memutuskan mundur dari partai.

Baca Juga: Miliki Haki, 6 Ahli Pedang Ini Jadi yang Terkuat di Dunia Dalam Seri One Piece

"Hanya saja, saya membutuhkan eksplorasi baru di luar partai politik, setidaknya untuk saat ini. Jadi kemunduran saya tidak berkaitan untuk pindah ke partai politik lainnya," ucap Tsamara.

"Saya tegaskan bahwa saya mengundurkan diri dari PSI secara baik-baik, tanpa konflik apapun, atau perbedaan pandangan. Keputusan ini murni keputusan saya pribadi, yang saya rasa harus saya ambil dalam perjalanan hidup saya," tuturnya.

Tak lupa Tsamara juga berterima kasih pada kader dan anggota PSI yang telah mendukung langkahnya dalam berpolitik.

"Saya ingin berterima kasih sedalam-dalamnya kepada PSI, selama lima tahun ini PSI telah memberikan berbagai macam kesempatan dalam politik. PSI akan jadi cinta pertama saya dalam politik, tanpa PSI saya tidak akan berjalan sejauh ini," katanya.***

Editor: Nopsi Marga


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x