Tarif Tol Akan Gratis Jika Macet Lebih dari 1 Km, Warga Diimbau Mudik Lebih Awal

- 24 April 2022, 17:55 WIB
Ilustrasi tarif tol gratis. Jalan Tol Layang Mohammed Bin Zayed (MBZ) di Cikarang, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, Sabtu, 23 April 2022.
Ilustrasi tarif tol gratis. Jalan Tol Layang Mohammed Bin Zayed (MBZ) di Cikarang, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, Sabtu, 23 April 2022. /Antara/Fakhri Hermansyah/ANTARA FOTO

PR BEKASI - Masyrakat yang hendak pulang kampung dalam rangka mudik Lebaran, disilakan untuk mudik lebih awal.

Pemerintah melalui Menteri Perhubungan (Menhub), Budi Karya Sumadi, mengatakan tarif tol bisa gratis jika kemacetan yang ditimmbulan saat mudik mencapai 1 kilometer.

"Gratis kalau lebih dari 1 kilometer, kita bebaskan," ujar Budi, dilansir Pedoman Tangerang dalam “Pemerintah Gratiskan Tarif Tol saat Mudik Dengan Syarat Macet Lebih dari 1 Km”.

Baca Juga: Kejutan One Piece 1048, Harga Bounty Joy Boy Semasa Hidup Ternyata Lebih Besar dari Milik Roger

Kebijakan membebaskan biaya tarif tol hingga mengimbau mudik lebih awal ia sampaikan, lantara memprediksi lonjakan arus mudik dari 2019.

Seperti diketahui, momentum Lebaran 2020 dan 2021, masyarakat diimbau untuk tidak mudik demi menekan laju Covid-19.

Perkiraan kenaikan jumlah pemudik mencapai 40 persen, kata Budi Karya Sumadi.

Baca Juga: Mengantuk saat Mudik? Hindari Makanan Berikut Agar Tetap Fokus

Menhub mengapresiasi masyarakat yang mulai mudik sejak Sabtu, 23 April 2022, sehingga dengan mudik lebih awal, kepadatan di masa puncak mudik pun akan teratasi.

 “Penumpang yang sengaja mudik lebih awal mengatakan, selain untuk menghindari kepadatan di hari puncak, juga harga tiketnya lebih murah,” kata Menhub, dalam inspeksi ke Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Minggu, 24 April 2022.

Sebelumnya pergerakan penumpang di Bandara Soekarno-Hatta, sekitar 400 penumpang per hari. 

Baca Juga: 7 Kru Topi Jerami One Piece yang Layak Mendapatkan Bounty Lebih Tinggi.

Dalam dua hari ini sudah meningkat menjadi 900 penumpang per harinya. Okupansinya sudah mendekati 100 persen.

“Ini berarti anjuran mudik lebih awal sudah dilakukan,” ujar Menhub

Dalam inspeksinya, Menhub memimpin Apel Gabungan para petugas di Bandara Soekarno-Hatta yang terdiri dari berbagai unsur yakni: Otoritas Bandara Kemenhub, Angkasa Pura II, Airnav Indonesia, Bea Cukai, Imigrasi, Karantina, Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP), TNI, Polri, dan unsur terkait lainnya.

Menhub menjelaskan, aspek keselamatan menjadi penting untuk disiapkan. Mulai dari pemeriksaan kelaikan pesawat melalui kegiatan ramp check, maupun pemeriksaan kesehatan awak pesawat.

 Selain itu, ketersediaan armada pesawat, dan juga pengecekan syarat kesehatan dan pengawasan penerapan protokol kesehatan juga menjadi perhatian utama.

Menhub meyakini, dengan koordinasi dan komunikasi yang baik antar unsur terkait, penyelenggaraan mudik tahun ini bisa dilakukan dengan baik, seperti yang sudah pernah dilakukan saat menangani jamaah penerbangan untuk umroh beberapa waktu lalu.

“Kepada para petugas, lakukan dengan tegas namun tetap sopan, bersahabat, dan melayani dengan ramah. Mari bersama-sama kita wujudkan mudik yang aman dan sehat,” ujarnya dilansir Dephub.go.id.***

Editor: Gita Pratiwi

Sumber: Dephub Pedoman Tangerang


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah