Anak Krakatau Siaga Level 3, Pemudik Lewat Jalur Bakauheni Ada Pesan dari Menko PMK

- 26 April 2022, 17:35 WIB
Kondisi pemudik yang menyeberang lewat jalur Bakauheni di Pelabuhan Merak, Cilegon, Banten, Selasa, 26 April 2022.
Kondisi pemudik yang menyeberang lewat jalur Bakauheni di Pelabuhan Merak, Cilegon, Banten, Selasa, 26 April 2022. /Antara/Asep Fathulrahman/

PR BEKASI - Jalur mudik lewat Merak-Bakauheni pada Lebaran 2022 dipastikan aman, kendati Gunung Anak Krakatau memasuki status siaga level 3.

Gunung Anak Krakatau aktif kembali, ditandai dengan letusan pada Senin, 25 April 2022.

Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK), Muhadjir Effendy, berpesan agar pemudik lewat jalur tersebut, berangkat lebih awal.

Baca Juga: Link Twibbon Hari Raya Idul Fitri 1443 Hijriah, Desain Unik dan Cocok Diunggah di Facebook

“Ini yang harus kita sampaikan kepada masyarakat agar dari Merak ke Bakauheni dalam rangka mudik Lebaran ini berjalan mulus, tidak terkendala. Mudah-mudahan Gunung Anak Krakatau tidak bermasalah, sehingga semuanya bisa berjalan lancar,” ujar Muhadjir Effendy,  di Pelabuhan Merak, Banten, Selasa, 26 April 2022.

Para pemudik ia imbau untuk tidak menunggu puncak arus mudik, mengingat pemerintah sudah memudahkan harga tiket penyeberangan yang lebih murah daripada keberangkatan malam.

Selain itu, jika melakukan penyeberangan pagi atau siang hari, pemudik tidak akan berdesak-desakan sampai mengalami kepadatan lalu lintas.

Baca Juga: 15 Link Twibbon Hari Raya Idul Fitri 1443 Hijriah Terbaru dan Gratis, Cocok Dipasang di Status WhatsApp

Sebelumya, Kepala Pos Pantau Gunung Anak Krakatau, Deny Mardiono pun angkat bicara.

Dia memastikan bahwa jalur penyeberangan atau pelayaran dari Pelabuhan Merak ke Bakauheni aman dari letusan Gunung Anak Krakatau.

"Jelang Idul Fitri, untuk jalur-jalur pelayaran dan penyeberangan baik melalui selat maupun Pelabuhan Merak ke Bakauheni aman dari letusan Gunung Anak Krakatau di luar radius 5 kilometer," kata Deny Mardiono, dilansir Antaranews.

Dia juga menambahkan bahwa untuk material vulkanik yang sampai hanya abu vulkanik saja, itupun tergantung arah dan kecepatan angin.

Baca Juga: Rekap One Piece 1047, Kaido Ungkap Roger Bukan Pemilik Buah Iblis dan Pentingnya Haki

"Dengan demikian para pemudik yang akan menyeberang ke Bakauheni dari Pelabuhan Merak aman di luar radius 5 kilometer. Erupsi Gunung Anak Krakatau kemarin tidak mempengaruhi ketinggian muka air laut," tutur Deny Mardiono.

Selain itu, dia juga menyoroti aktivitas Gunung Anak Krakatau sesuai dengan laporan hari Senin, 25 April 2022.

Dari segi seismik, aktivitas Gunung Anak Krakatau mengalami penurunan, yakni amplitudo tremornya mengecil di kisaran 4-50 mm dengan dominasi di 10 mm.

"Jadi ke depannya Gunung Anak Krakatau ini masih ada potensi erupsi, kemungkinan ini adalah awalan lagi dan nanti akan ada aktivitas kesempatan lagi. Kendati demikian kondisi saat ini lebih kondusif dibandingkan sebelumnya," ujar Deny Mardiono.

Baca Juga: One Piece 1048 dan 1016 Release Date, Nantikan Aksinya, Jangan Sampai Terlewat

Dengan demikian, aktivitas Gunung Anak Krakatau akan terus dipantau ke depan sampai seberapa level siaganya.

Kemudian dikorelasikan dengan data-data yang ada apakah statusnya akan diturunkan atau tidak.

Deny Mardiono mengatakan hal itu tergantung data dari Krakatau dan koordinasi dari pimpinan yang ada di Bandung.

"Kalau letusan yang kemarin saya rasa normal, karena letusan yang lebih hebat lagi terjadi pada tahun 2018," ucapnya, dikutip dari Pikiran-Rakyat.com.***

Editor: Gita Pratiwi

Sumber: Antara


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah