PR BEKASI - Emmeril Kahn Mumtadz alias Eril Putra sulung Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil masih belum ditemukan usai terseret arus Sungai Aaree di Swiss.
Eril dinyatakan hilang sejak hari Kamis, 26 Mei 2022 yang lalu.
Dikutip PikiranRakyat-Bekasi.com dari YouTube Intens Investigasi yang dirilis pada 2 Juni 2022, kabar tersebut menghebohkan publik karena sudah 7 hari pencarian jasad Eril belum juga ditemukan.
Keluarga, sahabat dan masyarakat hingga kini terus berdoa agar Eril dapat ditemukan terlebih dalam keadaan selamat.
Baca Juga: Ucapan Duka Erick Thohir untuk Kang Emil atas Hilangnya Eril, Ikut Rasakan Kesedihan Seorang Ayah
Berikut fakta-fakta sejak Eril dinyatakan hilang di Sungai Aaree Swiss:
1. Mencari Sekolah untuk Melanjutkan S2.
Eril bersama adik perempuan dan Ibundanya tercinta berangkat ke Swiss.
Dalam rangka mencari Universitas terbaik untuk melanjutkan jenjang studi S2.
2. Menyempatkan Berenang di Sungai Aaree Swiss.
Ditengah kesibukannya, Eril bersama adik dan rekan-rekannya menyempatkan berkunjung ke Sungai Aaree Swiss.
Setelah terlebih dahulu memastikan titik aman di Sungai Aaree.
Eril, bersama adik dan rekan-rekannya berenang bersama menikmati keindahan Sungai Aree Kota Bern Swiss.
Baca Juga: MUI Jawa Barat Posting Seruan Pelaksanaan Shalat Ghaib Untuk Eril di Instagram, Berikut Panduannya
3. Eril Mempunyai Sertifikat Menyelam
Eril sudah lama menyukai dan rajin olahraga berenang.
Sehingga Eril sudah memiliki sertifikat diving atau menyelam.
4. Eril Berusaha Menjaga Adik Perempuan dan Rekan-Rekannya agar Selamat.
Ketika Eril, beserta adik dan rekan-rekannya asyik berenang, tiba-tiba arus Sungai Aaree menjadi deras.
Menyadari hal tersebut, Eril mengomando adik dan rekan-rekannya untuk segera naik ke daratan.
Dengan sigap Eril berenang mengambil posisi paling belakang.
Memastikan adik perempuan beserta rekan-rekannya lebih dahulu sampai di daratan.
Baca Juga: Ungkapan Duka Najwa Shihab Atas Wafatnya Eril: Semoga Kekuatan dan Ketabahan Masih Memadai
5. Sempat Berteriak "Help"
Ketika berada di posisi paling belakang setelah berusaha menyelamatkan adik perempuan dan rekan-rekannya.
Ternyata Eril sempat berteriak "Help" karena merasa dirinya berada dalam bahaya.
Mendengar teeiakan tersebut, keluarga yang saat itu berada di pinggir sungai segera berlari untuk mencari Eril.
Warga lokal di sekitar lokasi kejadian yang mendengar teriakan Eril juga bergegas menghubungi kepolisian setempat.
6. Eril Terseret Arus Sungai Aaree Swiss
Di luar digaan ternyata arus Sungai Aaree yang sangat deras justru menyeret Eril.
Eril hanyut terbawa arus dan belum berhasil ditemukan hingga saat ini.
Baca Juga: Ajak Masyarakat Jakarta Salat Ghaib untuk Eril, Anies Baswedan: Mari Kita Doakan Keluarga Kang Emil
7. Pencarian Eril oleh Ridwan Kamil dan Tim SAR
Sebagai ayah yang sangat mencintai putranya, Ridwan Kamil dan tim SAR terus melakukan pencarian tanpa kenal lelah.
Wilayah pencarian jasad Eril pun semakin diperluas.
Ridwan Kamil berharap dapat menemukan putra sulungnya meskipun dalam kondisi sudah tidak bernyawa lagi.
8. Sungai Aaree Swiss Yang Ekstrim Menyulitkan Tim SAR
Sungai Aaree di Swiss cukup ekstrim dan memiliki panjang lebih dari 200 km.
Hal ini menjadi tantangan dan kesulitan tersendiri bagi tim pencari untuk menemukan jasad Eril.***